Bandar Lampung (Lampost.co)—Sekolah disabilitas berstatus negeri di Bandar Lampung akan segera diresmikan. Sekolah disabilitas itu menggunakan gedung SD Negeri 3 Gunung Terang.
Kasi Kelembagaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bandar Lampung, Mulyadi Syukri mengatakan penetapan lokasi sekolah disabilitas di SD Negeri 3 Gunung Terang karena murid sekolah tersebut sedikit. Sisa murid di sekolah tersebut hanya 60 orang, yang akhirnya sarana dan prasarana SD Negeri 3 Gunung Terang sehingga gedung akan digunakan untuk sekolah disabilitas .” Gedung SDN 3 Gunung Terang yang digunakan. Sekolah itu muridnya tinggal 60 orang lagi,” kata Mulyadi, kemarin.
Para murid sekolah tersebut akan dipindahkan ke sekolah terdekat secara bertahap. “Pemindahannya bukan sekarang ini, perlahan dan bertahap,” ujarnya.
Ia mengeklaim ruangan yang disiapkan untuk sekolah disabilitas sebanyak 4 ruangan. “Sudah kita siapkan 4 ruangan. Baru sebatas itu dari kita,” ungkapnya.
Mulyadi belum dapat memastikan apakah sekolah disabilitas untuk semua jenjang sekolah atau tidak nantinya. “Enggak tahu masalah itu.Disdikbud tugasnya menyiapkan tempatnya. Masalah siswanya bisa koordinasi dengan Dinas PPPA,” kata dia.
Yang terpenting, menurutnya, sekolah disabilitas dipastikan ada kurikulum khusus siswa, gedung sekolah, dan guru. “Lalu masalah perizinan nanti itu sejalan. Yang jelas nanti mau mengakomodir anak-anak yang berkebutuhan khusus,” tuturnya.
Mulyadi menambahkan sekolah disabilitas ini diperkirakan dapat menampung siswa hingga 100 orang. “Rencananya Desember nanti peresmiannya,” kata dia.
Jamin Keamanan Siswa
Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwina, menyatakan tidak lama lagi Bandar Lampung bakal mempunyai sekolah untuk anak-anak disabilitas belajar. Pemerintah menjamin sekolah tersebut aman, baik dari sisi gedung maupun tenaga pendidik, bagi siswanya. “Insyaallah awal Desember launching sekolah disabilitas,” kata Eva, Kamis, 23 November 2023.
Menurut dia, gedung yang dipakai memiliki spesifikasi sekolah bertingkat dan dapat menampung murid jenjang SD hingga SMA. “Jadi, semua jenjang mulai dari SD, SMP, dan SMA. Nanti kalau sudah lulus, kami titipkan ke universitas negeri yang ada di Bandar Lampung. Kapasitasnya itu besar karena merupakan gedung dua lantai,” kata dia.
Kepala Dinas PPA Bandar Lampung, Maryamah, menyebut kini pihaknya berkoordinasi dengan Disdikbud untuk menyelesaikan hal-hal penting lainnya saat kesiapan peluncuran. “Kalau Disdikbud menyiapkan sarana dan prasarana, sedangkan PPPA menyiapkan siswa yang akan bersekolah,” ujar dia.
Nurjanah