Kalianda (Lampost.co) — Bantuan pangan nasional akan disalurkan kepada 119.272 keluarga penerima manfaat (KPM) di Lampung Selatan. Santunan itu berupa 10 kilogram beras untuk setiap KPM.
Kepala Kantor Cabang Pembantu Badan Urusan Logistik (KCP Bulog) Kalianda, Yesi Azimah, mengatakan Bulog mendapatkan penugasan untuk menyalurkan bantuan pangan itu. Bantuan tersebut untuk meringankan beban penerima sasaran, mengurangi angka kemiskinan, pengendalian dampak inflasi dan menekan stunting.
“Kami hanya salurkan sampai titik pintu gerbang Bulog Kalianda saja. Selebihnya, penyaluran ke desa tanggung jawab transporter. Penerima bantuan hanya by name dan by addres saja. Sedangkan, nomor induk kependudukan (NIK) tidak ada. Jadi, Kepala Desa bebas mau memberikan kepada yang berhak dengan kreteria keluarga tidak mampu,” ujar Yesi, saat rapat rencana pelaksanaan program pemberian bantuan pangan di Aula Rajabasa Kantor Bupati Lampung Selatan, Selasa, 11 April 2023.
Transporter (Koordinator Lapangan) bantuan pangan, Supriyanto, menjelaskan bantuan akan disalurkan ke tiga alokasi untuk periode Maret, April dan Mei. Namun, untuk saat ini bantuan pangan hanya sebulan.
“Untuk daerah kepulauan seperti Desa Tejang Pulau Sebesi akan sekaligus disalurkan tiga bulan. Biaya transportasi dalam penyaluran bantuan pangan per 10 Kg hanya Rp1.000,” katanya.
Effran Kurniawan