Metro (Lampost.co) – Kota Metro sebagai wilayah yang sangat cocok untuk menjadi hunian yang sangat nyaman. Sebab, kota kecil itu menjadi rujukan di sektor pendidikan, perdagangan dan investasi.
Namun, masyarakat juga harus jeli dalam memilih kompleks perumahan sebagai tempat tinggal yang tentram, mengutamakan kenyamanan, sehat, dan aman dari aksi kriminalitas. Memilih rumah idel menjadi salah satu alasan untuk mendapatkan hunian yang nyaman.
Sementara itu, Direktur Utama PT. Tunas Inti Bangunindo, Ahmad Satibi, menjelaskan kriteria lokasi yang cocok sebagai hunian di Metro antara lain strategis dan dekat dengan beberapa fasilitas umum.
“Hunian yang nyaman itu setidaknya dekat dengan fasilitas penting, seperti sekolah, pasar dan rumah ibadah. Keamanan lingkungan dan aksesibilitas juga menjadi faktor penting untuk memenuhi kebutuhan masyarakat lokal dan pendatang,” kata Satibi, kepada Lampost.co, Kamis, 21 September 2023.
Menurutnya, fasilitas umum yang menambah kenyamanan penghuni perumahan sangat penting, seperti musala atau tempat ibadah, taman bermain anak, dan sarana olahraga.
“Jangan lupa, akses ke fasilitas kesehatan dan pendidikan harus menjadi pertimbangan penting bagi masyarakat,” ujarnya.
Koordinasikan Aturan
Pihak pengembang umummnya menyediakan fasilitas umum tersebut dan keamanan 24 jam. Hal itu didukung jalan kompleks yang baik dan sistem manajemen sampah yang efisien serta pos penjagaan di kompleks perumahan.
“Jumlah pos penjagaan dalam satu kompleks itu bervariasi, tergantung ukuran kompleks dan tingkat keamanan yang dibutuhkan. Idealnya, ada satu pos penjagaan utama di pintu masuk kompleks,” kata dia.
Selain itu, Tibi, sapaan akrab pria itu menyebut kompleks perumahan harus menjamin keamanan dari musibah seperti kebakaran.
Sehingga, pengembang perlu bekerjasama dengan otoritas pemadam kebakaran (Damkar) untuk memastikan akses yang memadai.
“Jika diperlukan, pemasangan sistem proteksi dini kebakaran di kompleks perumahan juga cukup penting untuk menambah kenyamanan penghuni,” kata dia.
Selain itu, ada juga peraturan yang mengatur tingkat kenyamanan dan keamanan kompleks perumahan yang biasanya ditetapkan pengembang.
“Namun, pengembang juga dapat melibatkan pendapat dan masukan dari warga dalam menentukan beberapa peraturan yang bersifat internal, disamping berkordinasi dengan RT/RW dan aparatur pemerintahan,” katanya.
Berikut adalah kriteria rumah ideal:
Sesuai Ukuran atau Luas
Rumah ideal jelas berkaitan erat dengan ukuran yang sesuai, khususnya dengan jumlah penghuni rumah.
Seperti diketahui, sebuah bangunan rumah terdiri dari beberapa ruangan, mulai dari kamar tidur, kamar mandi, dapur, ruang tengah dan lainnya. Untuk itu, sudah seharusnya pertimbangkan jumlah penghuni rumah serta kebutuhan ruangan di rumah.
Jangan sampai rumah terlalu sempit dengan daya tampung yang tidak sesuai, karena hal ini tentunya tidak akan membuat Anda dan keluarga merasa nyaman.
Bila Anda memiliki keluarga kecil dan ingin mencari hunian yang sesuai, rumah tipe 45 bisa jadi pilihan yang cocok.
Struktur Bangunan yang Kokoh
Selain kenyamanan, rumah ideal juga tentu haruslah aman untuk ditinggali. Maka itu, kekokohan struktur bangunan juga harus dipertimbangkan guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Pastikan memilih material bangunan rumah yang berkualitas, begitu juga dengan pengerjaannya. Jadi penting juga untuk Anda mengecek dan memastikan apa saja bahan bangunan rumah yang digunakan.
Atau jika Anda membeli rumah yang sudah dibangun, pastikan juga kondisi rumah layak huni atau tidak.
Kondisi Rumah yang Bersih
Rumah ideal juga berarti bersih, sehingga mampu menunjang gaya hidup penghuni yang lebih sehat.
Pastikan rumah memiliki sistem sanitasi yang baik, serta terbebas dari gangguan hewan seperti tikus dan kecoa.
Hunian pun sebaiknya jauh dari tempat pembuangan sampah, sehingga mengurangi risiko terjangkit penyakit akibat lingkungan yang kotor.
Sirkulasi Udara dan Pencahayaan yang Baik
Hunian dengan pencahayaan optimal dan sirkulasi udara yang baik, tentu saja termasuk dalam kategori rumah ideal dan sehat.
Ini dikarenakan kondisi rumah jauh dari kesan lembap, pengap dan aman dari risiko tumbuhnya bakteri.
Selain itu, jangan lupa untuk mengecek ketersediaan sumber air bersih pada rumah tersebut, ya.
Lokasi yang Strategis
Salah satu hal krusial dalam memilih hunian adalah lokasi. Berubahnya gaya hidup yang kian dinamis dan menuntut setiap orang untuk sering beraktivitas di luar rumah, membuat lokasi jadi pertimbangan utama.
Rumah di lokasi strategis dengan akses mudah seperti ke stasiun, tol, dan berbagai fasilitas publik tentu akan jadi hunian ideal.
Effran Kurniawan