Mesuji (Lampost.co) — Dua rumah di Desa Aji Jaya, Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji terendam banjir. Peristiwa itu disebabkan hujan yang terjadi beberapa jam di daerah setempat, Selasa, 04 April 2023.
Kepala Desa Aji Jaya, Teguh Nugroho mengatakan jika curah hujan tinggi, air dari sungai akan meluap sehingga menyebabkan banjir. “Hujannya deras sekali, gotong-gorongnya tidak mampu untuk mengeluarkan air yang melimpah, akibatnya air meluap ke jalan dan rumah warga. Musibah ini kerap terjadi jika curah hujan tinggi,” kata dia.
Dia menduga banjir disebabkan sungai yang semakin dangkal. “Mungkin saluran air di dari SMA ke simpang 3 minta dinormalisasi,” kata Teguh.
Babinsa setempat, Serda Dodi menyatakan masalah yang ada di desanya adalah gorong-gorong tempat terlalu kecil. “Mungkin di situ harusnya dipasang box culvert, kami yakin tidak akan banjir lagi,” kata dia.
Selain Desa Adi Jaya, banjir juga terjadi di dua desa lainnya yaitu Desa Brabasan Kecamatan Tanjung Raya dan Desa Adi Luhur Kecamatan Pancajaya.
Kepala Desa Adi Luhur, Budiono mengatakan hujan turun sejak pukul 16.30 WIB, hingga pukul 20.45 WIB. “Ada enam rumah warga kami yang terendam banjir dengan ketinggian airnya ada yang sampai 1 meter lebih. Tidak ada korban jiwa, namun sebagian perabotan rumah milik warga yang rumahnya terendam banjir harus dievakuasi,” kata dia.
Deni Zulniyadi
