Bandar Lampung (Lampost.co)–Universitas Bandar Lampung (UBL) membuka lembaran baru tahun 2023 dengan kembali menorehkan prestasi yang membanggakan.
Prestasi ini di dapat program studi Manajemen untuk program Sarjana (S1) dan Magister (S2) setelah diperolehnya akreditasi internasional dari Higher Education Evaluation and Accreditation Council of Taiwan (HEEACT) yang merupakan sebuah lembaga akreditasi internasional independen berasal dari Taiwan.
Hal tersebut menjadi bukti peningkatan mutu dan kualitas pendidikan di UBL yang telah memenuhi standar global khususnya program studi Manajemen.
Direktur program Pascasarjana UBL, Dr. Andala Rama Putra Barusman, M.A.Ec mengaku bangga atas raihan akreditasi internasional ini.
“Prodi Manajemen baik S1 dan S2 ini sebelumnya sudah mendapatkan akreditasi A secara nasional makanya kami ikutkan untuk akreditasi internasional. Perolehan akreditasi internasional ini merupakan apreasiasi atas komitmen UBL sebagai Perguruan Tinggi Indonesia berkelas dunia yang menjalankan proses penyelenggaraan pendidikan dengan standar dan kualitas internasional,” ungkap Andala ketika diwawancarai pada Jumat, 10 Februari 2023.
“Proses akreditasi internasional ini membutuhkan persiapan panjang, semua aspek Tri Dharma Perguruan Tinggi dinilai. Tim Akreditasi Internasional bekerja keras untuk memenuhi standar standar yang telah ditentukan oleh HEEACT hingga tercapainya raihan akreditasi internasional ini. Dengan diraihnya akreditasi internasional dari HEEACT pada program studi manajeman baik S1 dan S2 UBL menunjukkan kematangan program studi dalam penyelenggaraan pendidikan dari berbagai aspek pada level internasional,” kata Andala.
Sementara itu, Rektor UBL, Prof. Dr. M. Yusuf S. Barusman, M.B.A ungkapkan syukur atas diperolehnya akreditasi internasional ini.
“Syukur Alhamdulillah di awal tahun 2023 ini, prodi Manajemen UBL berhasil meraih akreditasi internasional. Capaian Akreditasi Internasional dari HEEACT untuk program studi S1 dan S2 menjadikan UBL sebagai sebagai satu satunya Perguruan Tinggi Swasta di luar pulau Jawa yang mendapatkan akreditasi internasional. Ini juga memberikan warna dan semangat baru,” katanya.
“Banyak kesempatan membuka peluang-peluang kerja sama dengan berbagai perguruan tingi luar negeri serta dapat membuka program kelas Internasional di jurusan Manajemen. Terima kasih atas kerja keras tim akreditasi internasional dan semua pihak yang sudah memberikan kontribusi dan dukungannya atas capaian ini. Semoga dapat diikuti oleh program studi lainnya,” terang Yusuf.
HEEACT merupakan lembaga akreditasi internasional independen yang berdiri pada tahun 2005 dan mulai melakukan penilaian atas institusi pendidikan dan perguruan tinggi di Taiwan pada tahun 2006. Secara resmi pada tahun 2007 mulai diberikan tangungjawab melakukan proyek riset perankingan, baik nasional maupun secara global.
Penilaian akreditasi internasional dilakukan berdasarkan Self-Assessment Report (SAR) yang diajukan oleh program studi, dokumen kelengkapan dan pendukung, korespondensi tertulis dengan program studi, wawancara dengan pemangku kepentingan selama kunjungan virtual, dan umpan balik dari program setelah kunjungan virtual.