Bandar Lampung (Lampost.co)—Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung terus berupaya meningkatkan kegemaran masyarakat terhadap makanan berbahan daras ikan. Salah satu upaya itu diwujudkan dengan mengadakan lomba masak serba ikan.
Lomba itu dilaksanakan di halaman kantor gubernur, dan diikuti oleh 15 kabupaten/kota se-Provinsi Lampung pada hari Jum’at, 9 Juni 2023.
Panitia lomba masak serba ikan, Nurul mengatakan untuk menilai hasil masakan peserta pihaknya mendatangkan beberapa dewan juri professional. Dewan juri itu yakni Ikaboga, Indonesian Chef Association (ICA) Dinas Kelautan dan Prikanan, Dinas Kesehatan, dan TP PKK.
“Secara penilaian kami sudah sepakati dengan mengikuti sistem dari pusat. Kami melihat dari cita rasa tampilan penyajian dan kehigenisan dari masakan yang di olah masing-masing peserta,” ujarnya kepada Lampost.co pada Jumat, 9 Juni 2023.
Semetara Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung, Liza Derni mengatakan perlombaan itu bertujuan menggerakkan mengkonsumsi makan ikan masyarakat. Sebab, Provinsi Lampung memiliki produksi tangkapan ikan air tawar cukup berlimpah.
“Dalam lomba ini kami juga melibatkan ada beberapa kategori menu balita, kudapan, dan menu keluarga. Untuk menu keluarga kami sengaja siaran langsung. Lalu juara satunya akan dibawa lomba tingkat nasional,” katanya.
Pada kegiatan itu juga dilibatkan anak-anak dari Sekolah Dasar (SD). Tujuannya agar menanamkan kegemaran konsumsi ikan sejak dini.
“Sehingga anak-anak makan ikan itu tidak hanya dalam bentuk ikan, tetapi bentuk produk-produk olahan diversifikasi olahan. Jadi kalau kita lihat ada yang makan Fried Chicken sekarang banyak olahan dari ikan seperti bakso ikan, somay, nugget ikan, stik ikan, dan lain-lain,” kata Liza.
Sementara pada lomba itu, Kabupaten Tulang Bawang terpilih menjadi juara 1 dengan skor 417, sementara juara favorit diberikan kepada Kabupaten Mesuji dengan skor 403.20. Peserta dari dua Kabupaten itu akan mewakili Lampung dalam perlombaan tingkat nasional.
Putri Purnama