Bandar Lampung (Lampost.co) — Polda Lampung memprediksi puncak arus mudik Lebaran kali ini terjadi sekitar 7- 8 April 2024. Sementara untuk puncak arus balik mudik perkiraannya terjadi pada 14 – 15 April.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik, mengungkapkan prediksi itu mempelajari arus mudik pada tahun-tahun sebelumnya. Arus mudik selalu terjadi beberapa hari menjelang Idulfitri.
Terkait hal itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang hendak mudik agar menghindari tanggal tersebut. Hal tersebut untuk mengurangi volume kendaraan di jalur mudik khususnya di pelabuhan.
“Untuk memastikan kelancaran perjalanan pemudik, Polda Lampung menggelar Operasi Ketupat Krakatau mulai 4-16 April 2024,” kata Umi, Sabtu, 30 Maret 2024.
Dalam operasi tersebut, kepolisian menyiapkan 77 pos yang terdiri dari 56 pos pengamanan (Pospam), 20 pos pelayanan (Posyan). Kemudian terdapat juga 1 pos layanan terpadu di area pelabuhan Bakauheni.
Ia mengatakan, persiapan puluhan pos itu akan meletakkan di berbagai lokasi strategis seperti jalan tol, rest area, jalan arteri, hingga jalur wisata. Hal itu guna memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama Idul Fitri 2024.
Selain itu, para pemudik juga dapat memanfaatkan keberadaan pos-pos tersebut, sebagai lokasi beristirahat melepas lelah saat berkendara.
“Selain pos pengamanan dan pelayanan ini, kami juga menempatkan sekitar 4.363 personel gabungan yang tersebar di sejumlah lokasi,” ungkapnya.
Diketahui, Kepolisian juga telah menyiapkan 9 buffer zone untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan di wilayah pelabuhan. Buffer zone itu berada di jalur tol dan jalur reguler menuju pelabuhan.
Kemudian juga akan ada pembatasan kendaraan angkutan barang. Sesuai SKB Dirjen Perhubdar, kakorlantas polri, dan Dirjen Bina Marga dengan nomor SKB/67/II/2024, angkutan barang akan dibatasi mulai 5-16 April