Tag: BERITA LAMTENG

  • Anggota Polres Lamteng Korban Pembunuhan Dimakamkan Secara Kedinasan

    Gunungsugih (Lampost.co): Setelah pihak kepolisian melakukan autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung, jenazah Briptu Singgih Abdi Hidayat disemayamkan di rumah duka yang berada di Kampung Bangunrejo, Kecamatan Gunungsugih, Lampung Tengah. Selanjutnya pemakaman anggota Polres Lamteng korban pembunuhan di tempat pemakaman umum kampung setempat secara kedinasan, pada Minggu, 24 Maret 2024.

    Upacara pemakaman secara kedinasan bagi personel Polri tersebut merupakan bentuk penghormatan terakhir. Ini kepada almarhum sebagai insan Bhayangkara yang telah mengabdi dan berdedikasi tinggi kepada negara.

    Berita terkait: Polisi Tangkap 4 Pelaku Pembunuhan Anggota Polres Lamteng

    “Kami beserta seluruh keluarga besar Polres Lampung Tengah menyampaikan ucapan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya. Atas meninggalnya almarhum Briptu Singgih Abdi Hidayat. Terima kasih kepada seluruh personel dan masyarakat yang telah membantu prosesi pemakaman almarhum, dari awal hingga selesai,” kata Kapolres Lamteng, AKBP Andik Purnomo Sigit.

    Pihaknya juga meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh personel Polres Lampung Tengah maupun masyarakat di lingkungan sekitar. Atas salah dan kekhilafan almarhum semasa hidupnya sebagai anggota Polres Lamteng.

    “Semoga Allah swt menerina amal ibadah almarhum. Dan semoga pihak keluarga yang ditinggalkan senantiasa mendapat kesabaran serta ketabahan,” kata dia.

    Turut hadir pada upacara pemakaman almarhum yakni Wakapolres Lampung Tengah Kompol Poeloeng Arsa Sidanu, para Kabag, Kasat, Kasi, dan Perwira serta perwakilan Kapolsek jajaran.

    Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News.

  • Polisi Tangkap Maling dan Penadah Motor Asal Lamteng

    Polisi Tangkap Maling dan Penadah Motor Asal Lamteng

    Gunungsugih (Lampost.co) — Warga Kampung Sangun Ratu, Kecamatan Pubian, Kabupaten Lampung Tengah menjadi korban pencurian dengan pemberatan (curat) sepeda motor.

    Satu unit sepeda motor milik korban raib digondol maling. Pelaku hingga penadah barang curian telah terbekuk jajaran Tekab 308 Polres Lamteng.

    Polisi mengamankan IK (40) yang merupakan warga Kampung Banjar Rejo Kecamatan Way Pengubuan, sebagai otak pelaku pencurian.

    Baca juga : Pelaku Curat Kembali Diciduk Polisi, Dua Kali Keluar Masuk Penjara

    Pelaku SS (22) merupakan warga Kampung Tanjung Rejo, Kecamatan Pubian, turut terbekuk polisi karena terbukti sebagai penadah barang curian milik Sangirun (42).

    “Kami telah mengamankan seorang pelaku pencurian, kami juga turut mengamankan seorang penadah barang curian sepeda motor,” kata Kasat Reskrim  AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia, Kamis, 21 Maret 2024.

    Baca juga : 2 Pelaku Curat di MTs Seputih Surabaya Masih Buron

    Kronologi aksi pencurian ini bermula saat pelaku IK menyatroni rumah korban, sekira pada Selasa, 5 Maret 2024 pukul 02.00 WIB. Masuk dengan cara merusak pintu, dan dapat mencuri kendaraan milik korban.

    “Pengakuan dari pelaku IK, setelah ia dapat merusak pintu rumah korban, masuk dan segera mencuri sepeda motor lalu kabur lewat pintu,” katanya.

    Setelah korban sadar bahwa rumahnya telah masuk maling, sselanjutnya ia melaporkan kejadian ke Mapolres Lampung Tengah,” jelasnya.

    Atas kejadian tersebut, korban mengalami kerugian mencapai Rp10 juta. Setelah menerima laporan, polisi langsung melakukan penyelidikan dan penyidikan.

    Selanjutnya, dari hasil identifikasi lalu melakukan penangkapan terhadap para pelaku.

    “Pelaku IK yang pertama kali kami amankan, lalu kami kembangkan dan mendapati seorang penadah berinisial SS,” tutupnya.

    Saat ini, Pelaku IK terjerat dengan pasal 363 KUHPidana tentang pencurian dengan pemberatan, ancaman hukuman tujuh tahun penjara.

    Sedangkan SS selaku penadah barang curian terjerat dengan pasal 480 KUHPidana, terancam hukuman empat tahun penjara.

  • Polisi di Lampung Tengah Bagikan Bantuan Beras ke Masyarakat

    Polisi di Lampung Tengah Bagikan Bantuan Beras ke Masyarakat

    Gunungsugih (Lampost.co): Sejumlah masyarakat kurang mampu yang ada di Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampung Tengah, menerima bantuan beras dan bahan pangan pokok lain dari Polsek Punggur, Selasa, 27 Februari 2024.

    Personel Polres Punggur menyalurkan bantuan tersebut secara langsung. Bantuan diserahkan secaradoor to door kepada warga kurang mampu yang membutuhkan, dengan tujuan agar dapat membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari.

    “Kami telah menyalurkan bantuan sosial dari Kapolres untuk diberikan kepada puluhan warga kurang mampu. Hal ini sebagai wujud kepedulian Polri terhadap masyarakat,” kata Kapolsek Punggur, AKP Ferryantoni, Selasa, 27 Februari 2024.

    Dalam kesempatan itu, Polsek Punggur juga menyampaikan imbauan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk turut serta aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban menjelang di lingkungannya masing masing. Khususnya menjelang sidang pleno di tingkat Kabupaten Lampung Tengah.

    “Kami mengajak kepada seluruh masyarakat untuk turut serta aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing masing. Khususnya selama tahapan Pemilu 2024 ini berlangsung,” pungkasnya.

    Sebelumnya, Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polres Lampung Tengah melakukan pengecekan harga bahan pokok ke sejumlah pasar di kabupaten, khususnya beras.

    Satgas pangan melakukan pengecekan di kawasan Plaza Bandarjaya, Kecamatan Terbanggi Besar dan sejumlah pasar tradisional di Rumbia, Bangunrejo, Ruktiharjo, Seputihraman, dan Bandaragung.

    Hal tersebut dilakukan untuk memastikan pasokan sembako, terutama beras saat ini masih relatif stabil. Monitoring ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan barang kebutuhan sehari-hari. Salah satunya beras di Lampung Tengah ini masih tercukupi.

    Ikuti berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News.

  • Puluhan Hektare Sawah dan Jalan Penghubung Kalirejo Lampung Tengah Rusak Diterjang Banjir

    Puluhan Hektare Sawah dan Jalan Penghubung Kalirejo Lampung Tengah Rusak Diterjang Banjir

    Gunungsugih(Lampost.co): Hujan lebat yang mengguyur wilayah Lampung Tengah, membuat air Way (Sungai) Wayah meluap, mengenanggi puluhan hektare sawah dan merusak jalan penghubung antara Kecamatan Kalirejo dan Padangratu.

    Kepala kampung Sridadi, Kecamatan Kalirejo, Adi Saputro mengatakan, hujan lebat yang terjadi pada Sabtu (24/2/2024) dan Minggu (25/2/2024) menyebabkan air Kali Wayah meluap menerjang puluhan hektare sawah dan merusak jalan penghubung antarkecamatan di wilayah Barat Lampung Tengah.

    “Air dari Kali Wayah meluap, mengenanggi tanaman padi milik petani. Sehingga padi rusak akibat hujan yang terjadi dua hari lalu,” kata Adi, Senin, 26 Februari 2024.

    Ia menjelaskan tidak hanya lahan tanaman padi yang terdampak banjir. Namun, dia juga memperkirakan tanaman jagung dan singkong, seluas puluhan hektare juga rusak akibat terendam air selama dua hari terakhir.

    “Dari data yang masuk, tanaman padi yang rusak seluas 20 hektare dan beberapa hektare lagi tanaman lainnya,” katanya.

    Selain itu, genangan air juga merusak dan memutus jalan penghubung yang baru dibangun warga setempat pada bulan lalu. “Jalan yang terputus ada sepanjang 10 meter. Itu dibangun menggunakan anggaran dana desa tahun 2024.

    Dia mengaku, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan BPPD Lampung Tengah, untuk mengantisipasi korban jiwa dan mendata kerugian material akibat banjir tersebut.

    Ia mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap banjir dan angin puting beliung saat menghadapi musim penghujan saat ini.

    Banjir Bandar Lampung

    Banjir juga melanda Bandar Lampung pada Sabtu, 24 Februari 2023 mengakibatkan dua tanggul dan tiga rumah warga jebol. Tanggul yang jebol memperparah banjir di beberapa kelurahan.

    Camat Rajabasa, Hendry Satria Jaya mengatakan dua tanggul penahan air yang jebol berada di Kelurahan Rajabasa Raya Perumahan Gelora Persada dan Rajabasa Pramuka.

    “Tanggul ada di Rajabasa Raya perumahan Gelora Persada itu bukan karena hujan tapi karena debit air tinggi itu kiriman. Curah hujan turun tapi karna debit air tinggi jadinya jebol,” katanya, Senin, 26 Februari 2024.

    Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News.

  • Tenaga Kerja BLUD Puskesmas Se-Lampung Tengah Ikuti Sosialisasi Program Jamsostek

    Tenaga Kerja BLUD Puskesmas Se-Lampung Tengah Ikuti Sosialisasi Program Jamsostek

    Gunungsugih (Lampost.co)– Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Cabang Lampung Tengah, bersama Dinas Kesehatan Lampung Tengah melakukan sosialisasi program jaminan sosial ketenagakerjaan kepada seluruh tenaga kerja BLUD (Badan Layanan Umum Daerah) puskesmas, tenaga medis, dan non-medis klinik yang berada di Kabupaten Lampung Tengah.

    Kegiatan berlangsung di Aula Sigermas Kantor Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah yang dihadiri oleh Kepala Bidang Yankes Lampung Tengah Ali Subagiyo, Kasi Yankes Lampung Tengah Evie, Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Lampung Tengah Adi Hendarto, Kepala Labkesda dan 39 kepala puskesmas dan klinik se-Lampung Tengah.

    Selain sosialisasi program, perpanjangan IKS Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK) juga dilakukan antara masing-masing puskesmas yang ada di Kabupaten Lampung Tengah dengan BPJS Ketenagakerjaan.

    BPJS Ketenagakerjaan Lampung Tengah berkomitmen untuk memperluas jaringan Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK) agar seluruh peserta BPJamsostek mudah untuk mendapatkan penanganan bila mengalami kecelakaan kerja.

    “Ruang lingkup Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) tidak hanya melindungi para pekerja saat berangkat dan pulang kerja serta seluruh aktivitas di tempat kerja, namun juga termasuk kasus Penyakit Akibat Kerja (PAK) dan meninggal mendadak saat bekerja,” ujar Adi.

    Ia juga menjelaskan tidak sedikit kejadian pasien meninggal dunia didalam perjalanan menuju rumah sakit karena lokasi kejadian dengan Rumah Sakit cukup jauh.

    “Sosialisasi ini dilakukan agar tenaga kerja khususnya tenaga kerja BLUD puskesmas, tenaga medis maupun nonmedis klinik se-Kabupaten Lampung Tengah dapat terlindungi program BPJS Ketenagakerjaan,” kata dia.

    “Harapannya, dengan adanya perluasan jaringan PLKK di seluruh kecamatan, khususnya di Lampung Tengah, maka semakin mudah bagi para tenaga kerja yang mengalami JKK untuk cepat mendapatkan penanganan dan pengobatan, tanpa dibebani biaya. Sehingga mampu menghindarai keterlambatan penanganan yang bisa berisiko kecacatan hingga meninggal dunia pada pasien kecelakaan kerja,” tambah Adi.

    Menciptakan Rasa Aman dan Nyaman

    Salah satu tujuan kerja sama PLKK ini bisa menciptakan rasa aman dan nyaman bagi para pekerja, khususnya bila terjadi kecelakaan saat bekerja. “Sehingga mereka tidak butuh jauh-jauh untuk mendapatkan pertolongan pertama,” ujarnya.

    Adi juga menyampaikan agar seluruh tenaga kerja non-ASN yang berada dalam lingkup Dinas Kesehatan, khususnya tenaga BLUD puskesmas dan klinik untuk menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Karena seluruh pekerjaan memiliki resiko yang sama.

    “Saya berharap setiap tenaga kerja BLUD di Puskesmas dan klinik dapat terlindungi jaminan sosial ketenagakerjaan, agar dapat bekerja dengan aman, tenang, dan tanpa rasa cemas dari risiko yang akan terjadi. Baik saat bekerja maupun setelah bekerja,” ujarnya.

  • Pastikan Keamanan Perayaan Imlek, Jajaran Polres Lamteng Sterilisasi Wihara

    Gunungsugih (Lampost.co): Guna memastikan keamanan menjelang perayaan Tahun Baru Imlek, jajaran Polres Lampung Tengah mensterilkan Wihara Darmajaya, Sabtu, 21 Januari 2023, malam.

    Kasubag Humas Polres Lamteng,AKP Syaidana Ali menjelaskan personel polri yang ditugaskan untuk menstrelisasi wihara pada malam ini, sebanyak 60 anggota dengan tujuan untuk memastikan keamanan perayaan Imlek yang akan berlangsung pada Minggu, 22 Januari besok pagi sekitar pukul 07.00 WIB.

    “Malam ini 60 personel diturunkan untuk mensterilkan wihara yang berada di Bandarjaya Timur memastikan keamanan perayaan Imlek besok pagi,” kata AKP Syaidina, saat meninjau Vihara Darmajaya.

    Sesuai perintah dan arahan Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya, personel difokuskan dalam pengamanan perayaan Imlek Wihara Darmajaya di Bandarjaya, sebab wihara ini satu-satunya di Lamteng,” ungakapnya.

    Sementara Ali Shodikin pengurus Wihara Darmajaya merasa senang dan bangga dengan kegiatan sterilisasi wihara yang dilakukan oleh jajaran Polres Lampung Tengah untuk menjaga dan mengamankan umat Budha dalam merayakan Imlek agar berjalan lancar dan kondusif.

    “Kami berharap Imlek tahun ini akan membawa kebahagiaan, kemakmuran, dan kejayaan bagi umat manusia,” pungkasnya.

    Adi Sunaryo