Tag: beritaekonomi

  • Jelang Akhir Pekan, Harga 1 Gram Emas Antam Berkilau

    Jelang Akhir Pekan, Harga 1 Gram Emas Antam Berkilau

    Bandar Lampung (Lampost.co)–Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) berkilau menjelang akhir pekan. Melansir laman Logam Mulia, Jumat (1/3) harga emas Antam naik Rp4.000 menjadi Rp1,142 juta per gram.

    Untuk harga jual kembali atau buyback, Antam menetapkan Rp1,035 juta untuk ukuran satu gram. Artinya, buyback emas Antam hari ini tidak mengalami perubahan atau stagnan dari hari sebelumnya.

    Selain itu, setiap transaksi harga jual PT Aneka Tambang Tbk mengenakan potongan pajak sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017. Artinya, penjualan kembali emas Antam di atas Rp10 juta PT Antam Tbk menetapkan dua pajak. PPh 22 sebesar 1,5% untuk pemegang NPWP dan 3% untuk non-NPWP.

    Kemudian, PT Antam Tbk juga akan memotong PPh 22 atas transaksi buyback langsung dari total nilai transaksi. Jika melansir Logam Mulia, Antam menetapkan harga jual sebelum Pajak PPh 0.25%) per Selasa, 20 Februari 2024 pukul 08.30 WIB dengan daftar berikut ini:

    Harga emas Antam 0,5 gram Rp621 ribu, lalu untuk ukuran 1 gram harganya Rp1,142 juta, dan 2 gram Rp2,224 juta. Kemudian untuk ukuran 3 gram Butik Antam menjual Rp3,311 juta, 5 gram Rp5,485 juta, dan 10 gram Rp10,915 juta.

    Untuk ukuran 100 gram PT. Aneka Tambang Tbk menetapkan harga Rp108,412 juta, sementara ukuran 500 gram Rp541,320 juta, dan terakhir ukuran 1.000 gram PT. Aneka Tambang Tbk menjual seharga Rp1,082,6 miliar.

    Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP. Selain itu, untuk setiap pembelian emas batangan harus menyertakan bukti potong PPh 22.

  • Akhir 2023 Kinerja Sektor Jasa Keuangan Tumbuh Positif

    Akhir 2023 Kinerja Sektor Jasa Keuangan Tumbuh Positif

    Bandar Lampung (Lampost.co) — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Lampung turut menjaga agar kinerja sektor jasa keuangan wilayah Lampung.

    Baik industri perbankan, industri pasar modal dan industri keuangan non bank terus membaik dan tumbuh positif pasca pandemi.

    “Kinerja sektor jasa keuangan yang terus tumbuh positif, tingkat literasi dan inklusi keuangan yang terus meningkat serta sektor riil yang semakin pulih pasca pandemi,” kata Kepala OJK Provinsi Lampung, Bambang Hermanto, di Ballroom hotel Golden Tulip, Rabu, 28 Februari 2024.

    Menurutnya pihaknya mampu mendukung pengembangan ekonomi daerah provinsi lampung.

    Pembiayaan perbankan kepada sektor UMKM Lampung bahkan mencapai angka tertinggi pasca pandemi yakni mencapai 39,79% dari total kredit atau sebanyak Rp30,98 triliun.

    Bambang menyatakan, dukungan industri perbankan terhadap pembiayaan UMKM ini menunjukkan komitmen yang kuat terhadap program pemerintah untuk mendorong UMKM naik kelas dan keuangan yang berkelanjutan.

    Pertumbuhan ekonomi provinsi lampung yang tumbuh sebesar 4,55% di Tahun 2023, merupakan tertinggi pasca pandemi.

    Pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung yang terus melanjutkan tren positif turut terdukung dengan penyediaan dana dari sektor jasa keuangan baik dari sektor Perbankan, Industri Keuangan non-Bank (IKNB) dan Pasar Modal.

    “Dalam rangka terus mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan meningkatkan ketahanan sektor jasa keuangan, OJK memberikan dukungan melalui kebijakan konsolidasi dan sinergi antar lembaga jasa keuangan sehingga pada gilirannya turut memberikan daya dukung bagi stabilitas dan pertumbuhan ekonomi,” jelasnya.

    OJK melakukan penguatan dari aspek kapasitas kelembagaan, permodalan dan peningkatan tata kelola.

    Kebijakan sebagaimana salah satunya adalah pemantauan atas pelaksanaan konsolidasi perbankan baik pemenuhan modal inti minimum maupun merger dan konsolidasi antar bank.

    “Sehingga industri perbankan dapat menjadi lebih sehat, efisien, kuat, berdaya saing dan berintegritas,” jelas dia.