Tag: INFOLAMPUNG

  • BPBD Lampura Catat 50 Kejadian Bencana Selama 2023

    BPBD Lampura Catat 50 Kejadian Bencana Selama 2023

    Kotabumi (Lampost.co) — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Utara mencatat sepanjang 2023 daerah setempat telah alami sekitar 50 kejadian.

    Adapun beberapa kejadian khususnya bencana alam seperti kebakaran banyak terjadi belakangan ditengah musim kemarau, adapun jumlah kejadian tersebar di 23 kecamatan di Lampung Utara.

    Dari sejumlah kejadian tersebut, ia mengatakan Pemkab Lampung Utara melalui BPBD tengah melakukan pengajuan terkait dengan pemberian tali asih terhadap korban bencana, mulai dari kebakaran sampai angin puting-beliung.

    “Harapan dari tali asih ini, untuk meringankan, warga yang tertimpa musibah disejumlah kecamatan disana,” kata Kabid Rekonstruksi dan Rehabilitasi BPBD Lampura, Saloma dikantornya, Senin, 20 November 2023..

    Karena pihaknya sedang melakukan pendataan, iaa mengimbau kepada masyarakat untuk bersabar. “Kami mohon masyarakat dapat bersabar, sebab, meski tidak ada bencana alam tetap kita laksanakan pengajuan kepada pemerintah daerah. Khususnya masalah kejadian bencana alam, maupun non-alam disini,” katanya.

    Oleh karena itu, pihaknya terus mendorong agar administrasi dapat cepat selesai. Sehingga dapat segera direalisasikan.

     

    Atika Oktaria

     

  • DPD HKTI Lampung Periode 2022-2027 Resmi Dilantik

    DPD HKTI Lampung Periode 2022-2027 Resmi Dilantik

    Bandar Lampung (Lampost.co) — Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Lampung, periode 2022-2027 resmi dilantik. Pelantikan digelar pada Sabtu 18 November 2023, di Hotel Horison Bandar Lampung.

    Dalam sambutannya Ketua DPD HKTI Lampung Muchlido Apriliast mengatakan, pangan merupakan kekuatan utama yang menopang dan menjadi pilar tatanan kehidupan masyarakat. Karena itu, ia mengajak seluruh anggota HKTI merefleksikan diri dan kemudian memanggil ulang semangat kolektif dalam menciptakan kemandirian pangan yang bukan hanya slogan semata, namun sejatinya memanglah merupakan akar identitas dari bangsa kita dari dahulu hingga saat ini.

    Karena itu menurutnya, kemandirian pangan, Swasembada Pangan, Ketahanan Pangan tak akan terwujud jika Petani hanya dipandang sebagai subjek semata.

    “Petani tidak boleh lagi dipandang sebagai faktor produksi saja, Petani harus kita beri marwah, petani harus kita beri martabat dan kehormatan, petani harus kita apresiasi, dan yang paling penting Petani haruslah sejahtera. Hidup Tani Makmur,” ujarnya saat membacakan sambutan, Sabtu 18 November 2023.

    Selain itu, ia berharap semua pihak yang memiliki kepedulian terhadap Petani untuk saling bahu-membahu, saling mengingatkan, saling mengisi, dan saling membesarkan, agar nantinya melalui HKTI khususnya HKTI Provinsi Lampung sebagai rumah perjuangan para petani di Lampung.

    “Semangat yang kami niatkan untuk membesarkan petani-petani Lampung dan untuk membidani lahirnya Petani-Petani muda, modern, dan berdaya saing,” katanya.

    Usai pelantikan, Muchlido menyebut HKTI Lampung berkomitmen untuk bersinergi memajukan potensi pertanian di Provinsi Lampung melalui sejumlah program pengembangan kawasan pertanian. Program yang sudah berjalan akan dilanjutkan, dan yang berlum berjalan

    akan segera diupayakan.
    “Yang jelas sasaran kami menciptakan pertanian mandiri yang berkelanjutan dan meningkatkan pendapatan, dan kesejahteraan para petani serta masyarakat khususnya para petani milenial dan Gen Z, akan kita berdayakan,” katanya.

    Dalam waktu dekat DPD HKTI Lampung segera menggelar konsolidasi ke DPC HKTI di 15 kabupaten/ kota perihal evaluasi hingga penyegaran jika dirasa perlu untuk dilakukan penyegaran kepengurusan di cabang.

    Ia juga menekankan bahwa pembangunan sektor pertanian adalah bagian integral dari pembangunan nasional sesuai dengan semangat UUD 1945. Ditambah lagi, menurutnya pertanian Lampung sangat potensial sebagai penyanggah pangan ibukota. “Dimana cukup banyak sekali sumber-sumber atau komoditi asli Lampung yang sudah terkenal produksinya,” kata Ido.

    Ia berharap dengan luasan lahan pertanian di Provinsi Lampung nantinya adan yang melanjutkan, sehingga petani muda ini jadi target utama. Selain itu HKTI Lampung tidak hanya bergerak untuk mendorong peningkatan produktivitas hasil tani, tetapi juga profitibilitas. Selain itu HKTI juga akan fokus melakukan pendataan petani biniaan, terutama untuk membantu ketersediaan pupuk dan bibit.

    “Karena, kalau nanti enggak profit enggak ada yang mau bertani,” katanya.

    Atika Oktaria

  • IIBFE 2023 KM Itera Ajak Generasi Muda Cerdas Berinvestasi

    IIBFE 2023 KM Itera Ajak Generasi Muda Cerdas Berinvestasi

    Bandar Lampung (Lampost.co) — Keluarga Mahasiswa (KM) Insitut Teknologi Sumatera (Itera) menyelenggarakan kegiatan bertajuk Itera Investment Business Forum and Expo (IIBFE) 2023 di Aula Gedung C Itera pada Sabtu-Minggu, 18-19 November 2023.

    Bertemakan “Mewujudkan Indonesia Emas 2045: Anak Muda Cerdas Investasi, Cerdas Berbisnis”, kegiatan ini diharapkan mampu memberikan pengetahuan bagi para generasi muda untuk cerdas dalam investasi dan bisnis.

    Owner Muara Space, Irfan M Fathoni mengatakan, menumbuhkan jiwa enterpreneurship dalam diri generasi muda untuk menyongsong generasi emas 2045 sangat penting untuk dilakukan.

    Sebab kata dia, pada saat menghadapi bonus demografi nanti, kehadiran lapangan pekerjaan menjadi hal yang harus disiasati untuk menyerap melimpahnya angkatan kerja.

    Jiwa enterprenership menurutnya menjadi solusi jika jumlah lapangan pekerjaan yang tersedia, tidak sebanding dengan banyaknya jumlah angkatan kerja.

    “Kalau jumlah lapangan pekerjaan tidak sesuai maka akan ada gap, untuk bisa survive kita harus bekerja untuk kita sendiri, atau bahkan menciptakan lapangan pekerjaan. Sehingga punya minset interpreneurship itu penting,” kata Irfan saat membawakan materi dihadapan ratusan mahasiswa Itera Sabtu, 18 November 2023.

    Selain memiliki jiwa enterpreneurship, yang tak kalah penting untuk dimiliki generasi muda kata Irfan adalah memiliki keinginan untuk berinvestasi.

    Investasi menurutnya adalah cara bagi seseorang untuk keluar dari ketidakpastian. Terlebih jika terjadi inflasi, maka nilai mata uang akan menjadi lebih kecil, dengan berinvestasi menurutnya, akan menghindari kondisi ekonomi yang lebih terpuruk.

    “Investasi itu penting, sebab selalu ada ketidakpastian. Kita gak tau sebarapa lama akan kerja, ada bencana alam, kerja di stop. Dan dengan investasi bisa menjadi solusi agar tifak terjebak,” kata dia.

    Presiden KM Itera, Erza Referenza menjelaskan, tujuan dari diadakannnya kegiatan ini adalah untuk menciptakan daya tarik kewirausahaan bagi generasi muda.

    “Bicara soal berwirausaha bukan cuma bicara soal uang saja, tapi menumbuhkan solusi yang bisa dirasakan manfaatnya oleh banyak orang,” ujarnya.

    Melalui kegiatan kewirausahaan ini ia berharap ke depan daya tarik generasi muda untuk berinvestasi dan berbisnis menjadi lebih besar.

    “Bukan hanya kita bicara lantang lewat demonstrasi tapi kita juga memberikan solusi atas permasalahan yang saat kita hadapi saat ini. Terutama dari segi peluang pekerjaan dengan berbisnis dan berinvestasi,” ujarnya.

    Atika Oktaria

  • Pelajar SMA 5 Bandar Lampung Gelar Pameran Ecobrick Dukung Gaya Hidup Berkelanjutan

    Pelajar SMA 5 Bandar Lampung Gelar Pameran Ecobrick Dukung Gaya Hidup Berkelanjutan

    Bandar Lampung (Lampost.co) — Dari tangan terampil pelajar di SMAN 5 Bandar Lampung, sampah plastik yang selama ini dikenal mengancam ekosistem lingkungan disulap menjadi berbagai kerajinan bernilai guna.

    Kerajinan tersebut selanjutnya mereka pajang dalam sebuah pameran bertajuk “Gaya Hidup Berkelanjutan Penerapan Ecobrick Dalam Upaya Pengelolaan Sampah” di lingkungan sekolah setempat pada Jumat, 17 November 2023.

    Kepala Sekolah SMAN 5 Bandar Lampung, Hayati Nufus menjelaskan, kegiatan pameran ini merupakan bagian dari upaya penerapan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dilingkungan.

    Di mana pada kegiatan ini, para siswa dari kelas 10 dan kelas 11 diperkenalkan dengan pemanfaatan sampah plastik untuk selanjutnya dikelola menjadi barang bernilai guna.

    Salah satunya adalah sofa yang terbuat dari ecobrick. Kata Nufus, Sofa buatan anak didiknya ini mampu menampung sekitar 19 botol ecobrick, yang mana satu botol ecobricknya dapat menampung sekitar 600 gram sampah.

    “Dan itu sangat kuat, kalau didudukin bisa sampai 100 kilo tidak akan rusak. Ini pemanfaatan yang sangat baik dari limbah untuk hal-hal yang sangat berniai guna,” ujar Nufus saat diwawancarai pada Jum’at,17 November 2023.

    Nufus menjelaskan, pengelolaan sampah untuk gaya hidup berkelanjutan sangat penting untuk dikenalkan kepada anak-anak sekolah. Sebab, isu sampah saat ini menurutnya telah menjadi masalah di seluruh daerah bahkan dunia.

    Oleh karenanya upaya penyelesaiannya pun harus dengan melibatkan banyak pihak, termasuk peran serta lingkungan pendidikan.

    “Mereka 2045 nanti ini akan menjadi pewaris bangsa kita, kalau tidak diberikan pemahaman untuk gaya hidup yang menjaga lingkungan sekitar, maka akan sulit. Apalagi masalah sampah ini bukan hanya di Bandar Lampung tapi menjadi garis merah di setiap daerah,” jelasnya.

    Isu sampah menjadi sulit untuk diselesaikan sebab penanggulangannya membutuhkan biaya yang besar. Oleh sebab itu, melalui program P5 ini, diharapkan para siswa menjadi lebih peduli terhadap keberlanjutan lingkungan di masa depan.

    Jadi akan ada paradigma baru dari anak-anak ini untuk mulai sadar sebelum sampah itu sampai di TPA, maka sudah selesai dilingkungannya dengan tangan-tangan terampil,” kata dia.

    Salah satu siswi, Nadza Khalisha Putri mengaku sangat terkesan dengan program P5 mengenai isu lingkungan keberlanjutan ini.

    Melalui kegiatan ini, ia banyak mendapat ilmu dan ispirasi baru mengenai pemanfaatan limbah plastik yang ternyata bisa diolah menjadi berbagai kerajinan yang bernilai guna.

    “Kita jadi tau gimana caranya memanfaatkan plastik jadi berbagai kerajinan. Karena kita tau kan sampah ini bisa mengancam kelangsungan hidup,” usar siswi kelas XI F 3 tersebut.

    Atika Oktaria

  • 438 Siswa SD dan SMP di Metro Ikuti Pentas Jama-Pai

    438 Siswa SD dan SMP di Metro Ikuti Pentas Jama-Pai

    Metro (Lampost.co) — Sebanyak 438 peserta didik tingkat SD dan SMP di Bumi Sai Wawai mengikuti Pentas Jama-Pai yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Metro.

    Data yang dihimpun Lampung Post, pada pagelaran tersebut diikuti oleh 282 pelajar jenjang SD/MI dan 157 peserta jenjang SMP/MTs.

    Wali Kota Metro, Wahdi Sirajuddin mengatakan, para Pentas Jama-Pai ini mengedepankan pendidikan agama Islam yang konteksnya bisa menjaring potensi yang dimiliki oleh para siswa-siswi dalam penguasa Tartil Quran, pidato dakwah, cerdas cermat dan lainnya.

    “Tentu, ini juga merupakan investasi besar dalam membangun sumber daya manusia (SDM) dengan menggali potensi yang dimiliki sejak dini,” kata dia, Jumat, 17 November 2023.

    Kegiatan yang berlangsung di GSG SMP Negeri 1 Metro tersebut diharapkan bisa menjadi agenda tahunan dalam menjaring pelajaran berprestasi.

    Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Metro, Suwandi mengatakan, ada empat perlombaan yang digelar pada Pentas Jama-Pai tahun ini.

     

    “Tahun ini masih empat perlombaan, tapi tidak menutup kemungkinan di tahun kedepan bisa ditambah lagi perlombaannya. Supaya dapat memberikan kesempatan dan membuka potensi lain yang dimiliki,” kata dia.

    “Pada Pentas Jama-Pai ini juga telah diikuti oleh beberapa pondok pesantren, yang kita ketahui saat ini pondok pesantren sudah menerapkan pendidikan formal semua. Jadi, bisa ikut lomba,” pungkasnya.

    Atika Oktaria

     

  • Jumlah Kunjungan Wisatawan ke Lampung Sudah Tembus 10,2 Juta orang

    Jumlah Kunjungan Wisatawan ke Lampung Sudah Tembus 10,2 Juta orang

    Bandar Lampung (Lampost.co) — Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Lampung menyatakan bahwa kunjungan wisatawan sampai dengan saat ini telah mencapai 10,2 juta orang.

    Kepala Disparekraf provinsi lampung Bobby Irawan mengatakan, bahwa data tersebut berdasarkan informasi dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia.

    “Data kunjungan wisatawan ke provinsi lampung hingga September 2023 sudah 10,28 juta orang dan ini melampaui yang kita targetkan, pada saat covid kunjungan wisatawan hanya 2 juta saja di tahun 2020, berkat kerjasama dari semua pihak utamanya arahan dari pak gubernur lampung, karena sudah melampaui dua kali lipat dari target yang ditetapkan,” ujar Bobby, Jumat 17 November 2023.

    Bobby menginformasikan dari data jumlah kunjungan tersebut diketahui lampung menjadi provinsi ketiga terbesar kunjungan wisatawan di Sumatra, setelah Sumatra Utara dan Sumatra Barat.

    “Yang mendorong kunjungan wisatawan ini banyak faktor selain selesainya pandemi covid-19, kemudian upaya yang dilakukan oleh seluruh sektor pariwisata, penggiat, pelaku, komunitas, dan stake holder atau pemilik destinasi itu yang berupaya memperbaiki kemudian lakukan promosi dan sebagainya, tentunya juga sejalan yang apa di lakukan Dispar lampung, beberapa faktor inilah yang meningkatkan kunjungan wisatawan banyak,” ungkapnya.

    Dengan telah tercapainya jumlah kunjungan wisatawan dari target tahun ini sebanyak 5 juta orang, maka di tahun mendatang menurutnya targetnya akan ditingkatkan diatas 10 juta orang hal itu didukung dengan maraknya destinasi baru yang bermunculan.

    “Kalau melihat perkembangan sekarang kami berani menargetkan lebih diatas 10 juta kunjungan wisatawan, karena selain itu juga banyak destinasi baru, tahun ini saja dibuka Lamsel ada 40 destinasi baru, kemudian juga mendorong terlaksananya pembangunan Bakauheni Harbour City sebagai head pariwisata dan sekarang sudah beroperasi,” kata dia.

    Untuk mempertahankan jumlah kunjungan wisatawan itu Disparekraf provinsi lampung akan lebih gencar melaksanakan event pariwisata bertaraf nasional. Dan menurut dia dalam tata kelola pariwisata di lampung telah baik, mulai dari pelayanan, keramahan, kuliner hingga kriya sebagai oleh-oleh khas lampung.

    “Oleh karena itu strategi di 2024 adalah memperbanyak event sesuai dengan visi Pemprov lampung, Lampung kaya festival kita akan buat setiap bulan itu minimal ada 1 event tingkat nasional dan ini tidak melulu bergantung pada anggaran pemerintah karena dalam sektor ini banyak brand, EO yang memang memiliki event itu mau di tempatkan dimana, dan dispar siap mulai dari keamanan, kemudahan perizinan dan tempat pelaksanaan event, mudah-mudahan dengan strategi ini di tahun depan bisa diwujudkan,” pungkasnya.

    Atika Oktaria