Tag: KPU

  • Hasil Rekapitulasi KPU Lampung Barat, PDI P Raih 14 Kursi DPRD

    Hasil Rekapitulasi KPU Lampung Barat, PDI P Raih 14 Kursi DPRD

    Liwa (Lampost.co)–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Barat telah menyelesaikan rekapitulasi suara tingkat kabupaten untuk Pemilu 2024. Hasilnya, PDI P memperoleh kursi terbanyak untuk DPRD Kabupaten Lampung Barat.

    Menanggapi hal tersebut, Ketua DPC PDI P Lampung Barat, Parosil Mabsus mengatakan jumlah perolehan kursi partainya meningkat dibandingkan periode sebelumnya. Pada Pemilu 2024, PDI P meraih 14 dari 35 kursi DPRD Kabupaten Lampung Barat.

    “Pemilu tahun ini persaingannya yang cukup sengit untuk perolehan suara legislatif, baik provinsi maupun kabupaten. Di mana perolehan suara PDI Perjuangan terjadi peningkatan yang signifikan,” ujar dia, Rabu, 6 Maret 2024.

    Parosil mengatakan pada Pemilu 2019, partainya memperoleh 11 kursi. Sementara peningkatan perolehan suara PDI P pada Pemilu Legislatif (pileg) 2024 merata di semua dapil wilayah Kabupaten Lampung Barat.

    Pada Dapil 1 PDI Perjuangan mendapatkan 2 kursi, kemudian Dapil 2 mendapat 2 kursi, Dapil 3 sebanyak 3 kursi, Dapil 4 sebanyak 4 kursi, dan Dapil 5 memperoleh 3 kursi. Parosil mengaku puas dengan pencapaian partainya pada Pemilu 2024.

    “Bersyukur jika hasil rekapitulasi suara Legislatif PDI Perjuangan pada Pemilu 2024 ini meningkat. Politik tahun 2024 ini adalah pertempuran yang luar biasa,” katanya.

    Sementara itu berdasarkan hasil sementara penghitungan suara tingkat provinsi oleh KPU Lampung, Parosil mengklaim suara PDI P turut meningkat. Hasil penghitungan cepat, PDI P mendapat perolehan 46,65% atau sekitar 80.310 suara dari jumlah 172.126 mata pilih.

    Perolehan di tingkat provinsi naik sekitar 23.000 suara dari periode Pemilu 2019. Namun perolehan suara PDI Perjuangan untuk DPR RI terjadi penurunan sekitar 2% atau sekitar 10.000 suara.

    “Hal ini ada kemungkinan karena konsentrasi PDI Perjuangan terpecah karena wilayah yang cukup luas,” kata Parosil.

  • KPU Imbau Tak Ajukan Pindah Memilih di Menit Akhir

    KPU Imbau Tak Ajukan Pindah Memilih di Menit Akhir

    Bandar Lampung (Lampost.co) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung menghimbau kepada masyarakat, agar tidak mengajukan persyaratan pindah memilih di menit-menit akhir, agar pendataan pindah memilih berjalan dengan lancar.

    Pindah memilih yang terakhir, hanya bisa diajukan oleh empat jenis pemilih, dengan batas akhir 7 februari 2024. Ada total 4 kategori cut off yakni bertugas di tempat lain, menjalani rawat inap, tertimpa bencana dan menjadi tahanan rutan atau lapas.

    “Batas akhir 7 februari nanti, kita menghimbau ke masyarakat melalui jajaran KPU Kabupaten/Kota, PPK dan PPS, bagi warga yang akan mengurus pindah memilih jangan menumpuk di hari terakhir,” ujar Komisioner KPU Lampung Bidang Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Agus Riyanto, Senin, 5 Februari 2024.

    Agar mengantisipasi penumpukan, KPU Provinsi juga telah meminta kepada KPU Kabupaten/Kota, PPK dan PPS untuk siap siaga di kantor/sekretariat untuk melayani pemilih yang akan pindah memilih, pada hari terakhir.

    “Khusus hari terakhir yakni 7 Februari 2024 dibuka layanan pindah memilih sampai pukul 23.59 WIB,” katanya.

    atika

  • Ini 50 Anggota DPRD Lampung Tengah Terpilih

    Ini 50 Anggota DPRD Lampung Tengah Terpilih

    Gunungsugih (Lampost.co) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lampung Tengah selesai melakukan rapat pleno rekapituasi hasil pemungutan suara Pemilu 2024.
    .
    Terdapat 50 kursi DPRD Lampung Tengah yang tersedia dari 5 daerah pemilihan (dapil) tersebar pada 28 kecamatan.
    .
    Ketua KPU Lampung Tengah, Irawan Indrajaya menerangkan bahwa tahapan rapat pleno rekapitulasi hasil pemungutan suara Pemilu 2024 sudah selesai. Selanjutnya pleno tingkat KPU Provinsi Lampung. Ia mengatakan tahapan berjalan baik dan secara umum tidak ada kendala.
    .
    “Alhamdulillah sudah selesai. Selanjutnya pleno tingkat provinsi. Kita tidak ada hambatan. Semua berjalan lancar,” kata Ketua KPU Lamteng, Selasa, 5 Maret 2024.
    .
    Untuk raihan suara partai politik yang berpeluang perolehan kursi Dapil I Lampung Tengah meliputi;
    1. Golkar : 41.750 suara (3 kursi)
    2. PDI Perjuangan : 22.071 suara  (1 kursi)
    3. Gerindra : 20.535 suara (1 kursi)
    4. PKB : 18.051 suara (1 kursi)
    5. Demokrat : 16.322 suara (1 kursi)
    6. Nasdem : 11.465 suara (1 kursi)
    7. PAN : 10.998 suara  (1 kursi)
    8. PKS : 9.999 suara (1 kursi)
    .
    Kemudian daftar caleg yang bakal meraih kursi DPRD Lampung Tengah dari Dapil I Lampung Tengah meliputi;
    1. Achmad Arly Pratama Thomas : 14.673 suara
    2. I Wayan Dama : 5.907 suara
    3. I Gusti Putu Yuggo Arta Pratama : 5.047 suara
    4. Cecep Jamani : 5.757 suara
    5. Indra Jaya : 7.158 suara
    6. Dra. Yurita : 6.951 suara
    7. Pande Putu Agusti : 3.867 suara
    8. Wahyu Taqwa Iswananda : 6.237 suara
    9. Sukarman 2.375 suara
    10. Febriyantoni : 6.357 suara
    .
    Rincian raihan suara partai politik yeng berpeluang perolehan kursi Dapil II Lampung Tengah meliputi;
    1. Golkar : 47.260 suara (3 kursi)
    2. PKB : 23.530 suara (2 kursi)
    3. Gerindra : 22.717 suara (2 kursi)
    4. PDI Perjuangan : 18.661 suara (1 kursi)
    5. Partai Demokrat : 14.787 suara (1 kursi)
    6. PKS : 9.752 suara (1 kursi)
    .
    Daftar caleg yang bakal meraih kursi DPRD Lampung Tengah dari Dapil II Lampung Tengah;
    1. Yuliana : 9.038 suara
    2. Riki Hendra Saputra : 7.446 suara
    3. Muhammad Saleh Mukadam : 6.327 suara
    4. I Kade Asian Nafiri : 5.935 suara
    5. Baroji : 6.590 suara
    6. Husnul Huda : 7.060 suara
    7. Agus Triono : 4.178 suara
    8. Meri Andriani : 6.464 suara
    9. Oktavia Aspriani : 5.100 suara
    10. Dedi D Saputra : 4.577 suara
    .
    Rincian raihan suara partai politik yang berpeluang perolehan kursi Dapil III Lampung Tengah;
    1. Golkar : 36.152 suara (2 kursi)
    2. Gerindra : 34.440 suara (2 kursi)
    3. PKB : 24.616 suara (2 kursi)
    4. PDI Perjuangan : 16.818 suara (1 kursi)
    5. PKS : 15.247 suara (1 kursi)
    6. Nasdem : 13.813 suara (1 kursi)
    7. Demokrat : 11.670 suara (1 kursi)
    8. PAN : 8.328 suara (1 kursi)
    .
    Daftar caleg yang bakal meraih kursi DPRD Lampung Tengah dari Dapil III Lampung Tengah;
    1. Edi Yonisa : 10.647 suara
    2. Saenul Abidin : 7.643 suara
    3. Ujang Mahmud : 7.158 suara
    4. Kadek Joko Supriatin : 4.960 suara
    5. Erna Rusmawati : 3.898 suara
    6. Fian Febriano : 4.409 suara
    7. Umar : 9.458 suara
    8. Toni Sastra Jaya : 7.917 suara
    9. M. Iqbal Wahid Triyono : 3.812 suara
    10. Nuriyah : 6.589 suara
    11. Muslim Ansori : 6.478 suara
    .
    Rincian raihan suara partai politik yang berpeluang perolehan kursi Dapil III Lampung Tengah;
    1. PKB : 30.434 suara (2 kursi)
    2. Golkar : 22.781 suara (2 kursi)
    3. PDI Perjuangan : 21.501 suara (1 kursi)
    4. Gerindra : 17.411 suara (1 kursi)
    5. Demokrat : 14.099 saura (1 kursi)
    6. PKS : 10.436 suara (1 kursi)
    7. Nasdem : 8.414 saura (1 kursi)
    .
    Daftar caleg yang bakal meraih kursi DPRD Lampung Tengah dari Dapil IV Lampung Tengah;
    1. Purheri Sumardiyanto : 5.649 suara
    2. Dra. Ni Komang Dresti Sudiarti : 4.018 suara
    3. Hanafi : 6.247 suara
    4. M. Ilyas Hayani Muda : 6.236 suara
    5. Najamudin : 5.770 suara
    6. Hadi Purwanto : 3.218 suara
    7. Binti Luthfiyah : 5.091 saura
    8. Hanapiah : 3.634 suara
    9. M. Isa Ansori : 3.398 suara
    .
    Rincian raihan suara partai politik yang berpeluang perolehan kursi Dapil V Lampung Tengah;
    1. Golkar : 41.438 suara
    2. Gerindra : 22.735 suara
    3. PDI Perjuangan : 21.704 suara
    4. PKB : 18.885 suara
    5. PKS : 11.554 suara
    6. Nasdem : 11.053 suara
    7. PAN : 10.402 suara
    .
    Daftar caleg yang bakal meraih kursi DPRD Lampung Tengah dari Dapil V Lampung Tengah;
    1. Lucken Felario : 10.715 suara
    2. Firdaus Ali : 5.532 saura
    3. Wayan Eka Mahendra : 6.682 suara
    4. Prasetio : 8.497 suara
    5. Syaifudin : 8.483 suara
    6. Jauhari Subing : 3.454 suara
    7. Rinzani Andi Wijaya : 4.442 suara
    8. Rilla Setiariani : 5.278 suara
    9. Yulius Heri Susanto : 8.149 suara
    10. Victorius Beni Wibisono : 3.848 suara
  • Ini Hasil Rekapitulasi Suara KPU Tingkat Kabupaten Lampung Timur

    Ini Hasil Rekapitulasi Suara KPU Tingkat Kabupaten Lampung Timur

    Sukadana (Lampost.co)–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Timur telah menetapkan hasil perolehan suara partai politik untuk tujuh dapil Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Pleno rekapitulasi suara tingkat kabupaten itu rampung pada Selasa dini hari, 5 Maret 2024.

    Ketua KPU Lampung Timur, Wasiyat Jarwo memimpin rapat pleno terbuka rekapitulasi suara tingkat kabupaten yang berlangsung di kantor KPU setempat. Meski sebelumnya kericuhan sempat terjadi saat rapat, namun dapat kembali kondusif.

    Peristiwa itu turut menunda rekapitulasi suara Kecamatan Sukadana pada Kamis, 29 Februari 2024. Wasiyat mengatakan kericuhan rapat pleno itu bermula saat Panwascam memberikan rekomendasi.

    Rekomendasi itu mengenai selisih hasil perhitungan suara untuk menyesuaikan ketidaksesuaian antara form model D dan C Hasil. Sehingga, proses pleno itu akhirnya harus tertunda saat perhitungan Kecamatan Sukadana.

    “Tapi, aparat yang berjaga dapat menghentikan keributan itu,” ujarnya.

    Ia menegaskan, pihaknya akan merekapitulasi Kecamatan Sukadana setelah semua kecamatan di Lampung Timur selesai. “Kami tadi umumkan, rekapitulasi untuk Kecamatan Sukadana akan terakhir setelah semua Kecamatan selesai,” ujar dia.

    Hasil Rekapitulasi di 7 Dapil

    Berikut hasil rapat pleno terbuka rekapitulasi suara tingkat kabupaten di tujuh dapil, untuk 50 kursi DPRD Kabupaten Lampung Timur :

    Dapil 1 (8 kursi):

    • PKB: 2 kursi (Masrul Hafi, Drs Rakhmat) – total suara 23.110
    • Gerindra: 1 kursi (Purwianto) – total suara 9.223
    • PDI P: 1 kursi (Ali Johan Arif) – total suara 13.026
    • Golkar: 1 kursi (Ariyan Putra Marga) – total suara 13.510
    • Nasdem: 1 kursi (Yusron Amirullah) – total suara 5.251
    • PKS: 1 kursi (Yudhistira Harry Wibowo Adji) – total suara 7.402
    • Demokrat: 1 kursi (Samsudin) – total suara 12.603

    Dapil 2 (7 kursi):

    • PKB: 1 kursi (M Robby Muhari) – total suara 16.502
    • Gerindra: 2 kursi (Rendi Pratama, Ria Andriyana) – total suara 19.853
    • PDI P: 1 kursi (Sandi Yuda) – total suara 11.234
    • Golkar: 1 kursi (Yusnita) – total suara 7.781
    • PAN: 1 kursi (M Edi Bisri Mustofa) – total suara 9.307
    • Nasdem: 1 kursi (Ahmad Fitriyansyah) – total suara 5.997

    Dapil 3 (7 kursi):

    • PKB: 2 kursi (Elvanty Carulita, Sunarno) – total suara 23.999
    • Gerindra: 1 kursi (Mohammad Zakwan) – total suara 9.193
    • PDI P: 1 kursi (Antonius Gatot Suyarso) – total suara 14.265
    • Golkar: 2 kursi (Hariyanto, Imam Zaki Nurhidayat) – total suara 18.131
    • Nasdem: 1 kursi (Alfirman) – total suara 8.647

    Dapil 4 (7 kursi):

    • PKB: 3 kursi (Yulinda Saputri Ayu, Agus, Tri Sukatmi Wulandari) – total suara 26.819
    • Gerindra: 1 kursi (Solihin) – total suara 12.629
    • PDI P: 1 kursi (I Wayan Surya Utama) – total suara 7.842
    • Golkar: 1 kursi (Edi Purwanto) – total suara 11.494
    • Nasdem: 1 kursi (Supriyanto) – total suara 6.981

    Dapil 5 (8 kursi):

    • PKB: 2 kursi (Tri Prabowo, Gatot Subroto) – total suara 26.482
    • Gerindra: 1 kursi (Hanif Fauzi) – total suara 14.192
    • PDI P: 2 kursi (Deris Andrian Prasetia, Made Tangkas) – total suara 17.906
    • Golkar: 1 kursi (Hajat Sudrajat) – total suara 14.145
    • Nasdem: 1 kursi (Badrun Susanto) – total suara 7.633
    • Demokrat: 1 kursi (Nyoman Sariyasa) – total suara 5.444

    Dapil 6 (7 kursi):

    • PKB: 1 kursi (Winarno) – total suara 14.594
    • Gerindra: 1 kursi (Sudibyo) – total suara 7.985
    • PDI P: 1 kursi (Deni Supriyadi) – total suara 15.159
    • Golkar: 1 kursi (H.Kemari) – total suara 17.083
    • Nasdem: 1 kursi (Rusmanto) – total suara 11.728
    • PKS: 1 kursi (Siti Bariah) – total suara 8.073
    • Demokrat: 1 kursi (Ahmad Isak) – total suara 8.136

    Dapil 7 (6 kursi):

    • PKB: 1 kursi (Rida Rotul Aliyah) – total suara 13.840
    • Gerindra: 1 kursi (Hevzone) – total suara 10.152
    • PDI P: 1 kursi (M. Paryoto) – total suara 14.494
    • Golkar: 1 kursi (Iksan Nurjanah) – total suara 13.993
    • Nasdem: 1 kursi (Nawawi Iskandar) – total suara 8.316
    • PKS: 1 kursi (Ismu Prayitno) – total suara 8.134

    Perolehan Suara per Partai Hasil Pleno KPU Lampung Timur

    Suara Kursi per Partai:

    • PKB: 12 kursi
    • Golkar: 8 kursi
    • PDI P: 8 kursi
    • Gerindra: 8 kursi
    • Nasdem: 7 kursi
    • PKS: 3 kursi
    • Demokrat: 3 kursi
    • PAN: 1 kursi

    Suara Tertinggi per Caleg:

    1. PKB: Tri Prabowo (8.651 suara)
    2. Golkar: Hariyanto (8.148 suara)
    3. PDI P: Ali Johan Arif (7.733 suara)
    4. Gerindra: Rendi Pratama (6.362 suara)

    Pimpinan DPRD Kabupaten Lampung Timur:

    • Ketua: PKB (12 kursi, total suara 145.316)
    • Wakil Ketua I: Golkar (8 kursi, total suara 96.537)
    • Wakil Ketua II: PDI Perjuangan (8 kursi, total suara 93.926)
    • Wakil Ketua III: Gerindra (8 kursi, total suara 83.227)

    Kesimpulan dari hasil rapat pleno kecamatan KPU tersebut yakni PKB menjadi partai dengan perolehan kursi terbanyak di DPRD Kabupaten Lampung Timur.

    Kemudian, Tri Prabowo dari PKB, Hariyanto dari Golkar, Ali Johan Arif dari PDI Perjuangan, dan Rendi Pratama dari Gerindra menduduki posisi 4 besar perolehan suara terbanyak.

    Pimpinan DPRD Kabupaten Lampung Timur dipimpin oleh PKB sebagai ketua, Golkar sebagai wakil ketua I, PDI Perjuangan sebagai wakil ketua II, dan Gerindra sebagai wakil ketua III.

  • Pleno KPU Bandar Lampung Rampung, Prabowo-Gibran Unggul

    Pleno KPU Bandar Lampung Rampung, Prabowo-Gibran Unggul

    Bandar Lampung (Lampost.co) — KPU Kota Bandar Lampung merampungkan pleno rekapitulasi penghitungan suara, Minggu 3 Maret 2024 malam untuk Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden.
    .
    Hasilnya, Capres-Cawapres 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dengan 354.300 suara. Kemudian Capres-Cawapres 01, Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar 172.900 suara. Lalu Capres-Cawapres 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD hanya meraih 62.163 suara.
    .
    Adapun jumlah suara sah mencapai 589.453 suara, dan jumlah suara tidak sah 10.597. “Jumlah suara sah dan tidak sah mencapai 600.050 suara,” Ujar Ketua Pimpinan Sidang Pleno, Fery Triatmojo.
    .
    Sebelumnya, 20 Kecamatan telah merampungkan pleno rekapitulasi terlebih dahulu.  Salah satu tingkatan pemilu yang selesai rekapitulasi yakni, DPRD Provinsi daerah Pemilihan (Dapil) Lampung I meliputi Kota Bandar Lampung. Pleno pada 2-3 Maret 2024, untuk DPRD Provinsi, tidak ada kendala signifikan, ataupun perubahan suara.
    .
    Sesuai rekapitulasi, raihan suara partai untuk Dapil Lampung 1 yakni ;
    1. Gerindra 103.251 suara
    2. NasDem 80.117 suara
    3. PKB 66.299 suara
    4. PDI P 64.952 suara
    5. PKS 58.993 suara
    6. PAN 38.231 suara
    7. Golkar 37.126 suara
    8. Demokrat 29.091 suara
    .
    Kemudian urutan kursi berdasarkan metode saint league yang sesuai dengan UU Nomor 7 tahun 2017 Tentang Pemilu yakni ;
    1. Gerindra
    2. NasDem
    3. PKB
    4. PDI P
    5. PKS
    6. PAN
    7. Golkar
    8. Gerindra
    9. Demokrat
    10. NasDem
    11. PKB
    .
    Dari hasil tersebut, Gerindra meraih 2 kursi, NasDem 2 kursi, dan PKB 2 kursi. Kemudian PDI P 1 kursi, PKS 1 kursi,  PAN 1 kursi, Demokrat 1 kursi, dan Golkar 1 kursi. Adapun caleg terpilih untuk DPRD Provinsi Dapil Lampung I, Kota Bandar Lampung, yakni;
    1. Fauzan Sibron (NasDem) 40.818 suara
    2. Rahmat Mirzani Djausal (Gerindra) 40.469 suara
    3. Kostiana (PDI P) 17.785 suara
    4. Naldi Rinara (NasDem) 17.152 suara
    5. Taufik Rahman (PKB) 16.615 suara
    6. Ade Utami Ibnu  (PKS) 13.669 suara
    7. Yusirwan  (PAN)13.355 suara
    8. Naijulah Syarif (PKB)13.486 suara
    9. Andika Wibawa (Gerindra) 13.280 suara
    10. Budiman As (Demokrat) 10.477 suara
    11. Handitya Narapati (Golkar) 9.575 suara
    .
    Dari sebelas nama tersebut, ada tokoh yang menggeser posisi petahana, yakni; Naldi Rinara, Taufik Rahman, Naijulah Syarif, Andika Wibawa Gerindra, dan Handitya Narapati. Sedangkan anggota DPRD Provinsi Lampung petahana yang gagal terpilih yakni, Apriliati, Ar Suparno, Lenista Nainggolan dari PDI P. Kemudian Syarif Hidayat dari PKS, dan Azwar Yacub dari Golkar.
  • Ini Prolehan Suara Caleg DPRD Lampung Dapil Bandar Lampung

    Ini Prolehan Suara Caleg DPRD Lampung Dapil Bandar Lampung

    Bandar Lampung (Lampost.co) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandar Lampung telah merampungkan pleno rekapitulasi pada 3 Maret 2024 malam. KPU melaksanakan pleno untuk lima jenis pemilihan yang tersebar pada 20 Kecamatan Kota Tapis Berseri.
    Sebelumnya, 20 Kecamatan itu telah merampungkan pleno rekapitulasi terlebih dahulu. Salah satu tingkatan pemilu yang selesai rekapitulasi yakni, DPRD Provinsi daerah Pemilihan (Dapil) Lampung meliputi Kota Bandar Lampung.
    Pleno pada 2-3 Maret 2024, untuk DPRD Provinsi, tidak ada kendala signifikan, ataupun perubahan suara. Sesuai rekapitulasi, raihan suara partai untuk Dapil Lampung 1 yakni ;
    1. Gerindra 103.251 suara
    2. NasDem 80.117 suara
    3. PKB 66.299 suara
    4. PDI P 64.952 suara
    5. PKS 58.993 suara
    6. PAN 38.231 suara
    7. Golkar 37.126 suara
    8. Demokrat 29.091 suara
    Kemudian urutan kursi berdasarkan metode saint league yang sesuai dengan UU Nomor 7 tahun 2017 Tentang Pemilu yakni ;
    1. Gerindra
    2. NasDem
    3. PKB
    4. PDI P
    5. PKS
    6. PAN
    7. Golkar
    8. Gerindra
    9. Demokrat
    10. NasDem
    11. PKB

    Raihan Kursi di DPRD

    Dari hasil tersebut, Gerindra meraih 2 kursi, NasDem 2 kursi, dan PKB 2 kursi. Kemudian PDI P 1 kursi, PKS 1 kursi,  PAN 1 kursi, Demokrat 1 kursi, dan Golkar 1 kursi.
    Adapun caleg terpilih untuk DPRD Provinsi Dapil Lampung I, Kota Bandar Lampung, yakni;
    1. Fauzan Sibron (NasDem) 40.818 suara
    2. Rahmat Mirzani Djausal (Gerindra) 40.469 suara
    3. Kostiana (PDI P) 17.785 suara
    4. Naldi Rinara (NasDem) 17.152 suara
    5. Taufik Rahman (PKB) 16.615 suara
    6. Ade Utami Ibnu  (PKS) 13.669 suara
    7. Yusirwan  (PAN)13.355 suara
    8. Naijulah Syarif (PKB)13.486 suara
    9. Andika Wibawa (Gerindra) 13.280 suara
    10. Budiman As (Demokrat) 10.477 suara
    11. Handitya Narapati (Golkar) 9.575 suara
    Dari sebelas nama tersebut, ada tokoh yang menggeser posisi petahana, yakni; Naldi Rinara, Taufik Rahman, Naijulah Syarif, Andika Wibawa Gerindra, dan Handitya Narapati.
    Sedangkan anggota DPRD Provinsi Lampung petahana yang gagal terpilih yakni, Apriliati, Ar Suparno, Lenista Nainggolan dari PDI P. Kemudian Syarif Hidayat dari PKS, dan Azwar Yacub dari Golkar
  • KPU Waykanan Paparkan Hasil Pleno dan Daftar Nama Calon DPRD

    KPU Waykanan Paparkan Hasil Pleno dan Daftar Nama Calon DPRD

    Waykanan (Lampost.co) — KPU Kabupaten Way Kanan menyelesaikan rekapitulasi penghitungan perolehan hasil pemilu 2024 tingkat kabupaten.

    Rekapitulasi sejak Jumat, 1 Maret 2024 berjalan dengan lancar.

    Ketua KPU Kabupaten Way Kanan, Refki Dharmawan, menjelaskan rekapitulasi pada hari pertama diskors pada pukul 22.00 WIB.

    Berdasarkan hasil rekapitulasi, ditetapkan perolehan suara DPRD Kabupaten untuk partai:

    1. PKB 33.424 suara.
    2. GERINDRA 31.410 suara.
    3. PDI-P 21.747 suara.
    4. GOLKAR 31.871 suara.
    5. NASDEM 29.690 suara.
    6. BURUH 0 suara.
    7. GELORA 335 suara.
    8. PKS 23.108 suara.
    9. PKN 0 suara.
    19. HANURA 6.323 suara.
    11. GARUDA 0 suara.
    12. PAN 20.582 suara.
    13. PBB 0 suara.
    14. DEMOKRAT 71.418 suara.
    15. PSI 0 suara.
    16. PERINDO 2.329 suara.
    17. PPP 819 suara.
    24. Partai UMMAT 1.745 suara.

    Setelah rekapitulasi, lanjut Refki. KPU Way Kanan langsung mengantarkan form D-Hasil Kabupaten ke KPU Provinsi Lampung pada pukul 17.30 wib, dengan pengawalan Bawaslu dan Anggota Polres Way Kanan.

  • Ratusan Orang Tuntut KPU Perhatian Korban Meninggal di Pemilu 2024

    Ratusan Orang Tuntut KPU Perhatian Korban Meninggal di Pemilu 2024

    Bandar Lampung (Lampost.co) — Ratusan orang menggelar aksi di depan kantor KPU Provinsi Lampung,Sabtu, 2 Maret 2024. Mereka berasal dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Pergerakan Masyarakat Analisis Kebijakan (Pematank).

    Koordinator lapangan aksi, Suadi Romli, dalam orasinya menyebutkan Pemilu 2024 di Lampung melibatkan ratusan ribu orang sebagai penyelenggara. Seepti 180.775 anggota KPPS, kemudian 51.650 anggota Linmas, serta anggota PPK dan PPS yang tersebar di 15 kabupaten/kota se Lampung.

    Lanjut Romli, dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Lampung menyentuh angka 6.539.128 pemilih, tentunya menyudutkan KPPS sebagai leading sektor.

    “Terutama dengan berbagai isu seperti tuduhan carut marutnya proses penghitungan dan rekapitulasi suara,” Ujar Romli dalam orasinya di depan Kantor KPU Lampung.

    Romli menambahkan,kompleksitas kerja KPPS, Linmas hingga PPS dan PPK, sehingga memakan korban jiwa pada pelaksanaan Pemilu 2024.

    Mereka diduga sakit dan kelelahan,karena itu, Pematank menuntut KPU memberi perhatian serius terhadap upanya menjalankan tugas, terutama bagi keluarga korban.

    “Kami juga meminta KPU tidak ikut-ikutan menyalahkan kinerja KPPS yang sudah membantu pelaksanaan pemilu. KPU harus memberikan santunan dan harus mengcek apa masih ada yang belum mendapat bantuan,” katanya.

    Pematank juga meminta para elit politik tim kampanye daerah dan tim kampanye nasional, capres-cawapres bersatu demi keutuhan NKRI.

    Sementara, Ketua KPU Provinsi Lampung Erwan Bustami mengatakan KPU Provinsi Lampung dan KPU di 15 kabupaten/kota tengah menjalankan pleno rekapitulasi di tingkat kbupaten/kota.

    “Kami berkomitmen agar menjaga suara. Kami menolak semua bentuk intervensi yang ada,” ujar Erwan saat menemui aksi masa di depan Kantor KPU Lampung.

    Erwan menyebutkan memang ada beberapa anggota KPPS, Linmas dan badan adhoc yang meninggal karena kelelahan, baik sebelum atau sesudah penghitungan.

    “Kerja memang berat, karena ada lima jenis surat suara, semoga yang meninggal khusnul khotimah,” katanya.

    Lanjut Erwan, para korban meninggal telah ter-cover BPJS. Selain itu, KPU Provinsi Lampung juga telah memberikan santunan kepada keluarga korban, yang anggarannya berasal dari KPU Provinsi Lampung.

  • KPU Lampung Barat Kebut Pleno Rekapitulasi Suara

    KPU Lampung Barat Kebut Pleno Rekapitulasi Suara

    Liwa (Lampost.co) — Rapat pleno terbuka rekapitulasi perhitungan suara hasil Pemilu 2024 tingkat Kabupaten Lampung Barat hingga hari kedua pukul 16:00, Kamis 29 Februari 2024 baru tiga kecamatan yang selesai.
    .
    Tiga kecamatan itu adalah Kecamatan Lumbok Seminung, Airhitam dan Suoh. Setelah tiga kecamatan tersebut, KPU melanjutkan rekapitulasi perhitungan suara Pemilu 2024 Lampung Barat untuk kecamatan Pagar Dewa.
    .
    Ketua KPU Lampung Barat, Arip Sah, mengatakan rapat pleno rekapitulasi perhitungan hasil suara pemilu tingkat kabupaten mulai Rabu, 28 Februari pukul 13:00 setelah isoma untuk pembukaan.
    .
    Ia mengaku, pada hari pertama pihaknya hanya mampu menyelesaikan dua kecamatan yaitu Lumbok Seminung dan Airhitam. Kemudian Kecamatan Suoh tapi tidak selesai karena waktu sudah pukul 23:05 untuk keperluan istirahat.
    .
    Rekapitulasi perolehan suara Pemilu untuk Kecamatan Suoh hari pertama untuk perhitungan suara Capres, DPR RI, DPD dan DPRD Provinsi. Sedangkan untuk perhitungan suara DPRD kabupaten baru dapat terlaksana hari kedua.
    .
    Perhitungan perolehan suara pemilu untuk Kecamatan Suoh terpaksa lanjut hari kedua. Pelaksanaannya cukup menyita waktu. Kendalanya karena ada sanggahan dari peserta rapar terkait data DPT dan DPTb dan DPTk.
    .
    “Cepat atau lambat, prosesnya itu tentu mencocokan data. Baik antara data pencoblosan dengan data dalam DPT, DPTb dan DPTk. Termasuk hasil pencoblosanya. Jika seluruh data cocok dan tidak ada yang mengajukan sanggahan maka prosesnya bisa lancar,” katanya.
  • KPU-Bawaslu dan Forkopimda Rapat Persiapan Pleno

    KPU-Bawaslu dan Forkopimda Rapat Persiapan Pleno

    Way Kanan (Lampost.co) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu serta Forkopimda laksanakan rapat koordinasi persiapan pelaksanaan rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 tingkat Way Kanan.

    Ketua KPU Way Kanan, Refki Dharmawan mengatakan bahwa rapat tersebut bertujuan untuk mempersiapkan hal-hal terkait rekapitulasi tingkat Kabupaten Way Kanan.

    Refki memaparkan skema tahapan rekapitulasi dan para undangan termasuk forkopimda memberikan masukan terhadap hal-hal yang perlu antisipasi.

    Ia menambahkan bahwa proses rekapitulasi ini akan tersiarkan secara langsung melalui akun youtube dan Facebook KPU Way Kanan.

    “Harapannya unsur partai dan masyarakat dapat menyaksikan secara daring dari rumah masing-masing. Tidak perlu hadir ke kantor karena memang undangan dan kapasitas tempat yang bersifat terbatas,” katanya.

    Sementara itu, Kasat Samapta, Kapolres Way Kanan menyatakan pihaknya siap melaksanakan pengamanan dan akan menyusun skenario pengamanan serta penempatan personel yang pasti.

    “Pihaknya melibatkan unsur Sabhara, Sat Lantas dan Sat Intelkam. Semoga pelaksanaan pleno besok dapat berjalan lancar, aman dan terkendali,” tutupnya.

    Pleno Terbuka

    Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) melaksanakan rapat pleno terbuka di halaman Kantor KPU RI, Jakarta hari ini. Rapat itu untuk melakukan rekapitulasi suara Pemilu 2024  tingkat nasional.

    “Yang sudah hadir di Kantor KPU ada 36 PPLN (panitia pemilihan luar negeri). Sudah siap mengikuti rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara,” katanya, mengutip Media Indonesia, Rabu, 28 Februari 2024.
    Hasyim tidak merinci PPLN mana saja yang hasil penghitungan suaranya akan ikut dalam pleno hari ini. Namun, ia menyebut dari 128 PPLN, 127 di antaranya sudah menyelesaikan hasil penghitungan suara di tempat masing-masing.

    Sementara untuk satu PPLN, yakni Kuala Lumpur, belum memulai penghitungan suara karena bakal melakukan pemungutan suara ulang (PSU). Prosesnya akan menggunakan metode pos dan kotak suara keliling (KSK).

    Selanjutnya KPU akan memulai secara resmi rapat pleno rekapitulasi tingkat nasional pukul 09.00 WIB. Masyarakat umum dapat menyaksikan jalannya proses rekapitulasi itu melalui kanal YouTube milik KPU secara streaming.