Bandar Lampung (Lampost.co) — Dua kelurahan di Kecamatan Telukbetung Barat, Bandar Lampung terkena imbas kebakaran di TPA Bakung sejak Jumat, 13 Oktober 2023 lalu.
Camat Telukbetung Barat, Idham Basyar mengatakan dua kelurahan di wilayahnya terdampak asap akibat kebakaran TPA Bakung yaitu Kelurahan Bakung dan Negeri Olok Gading.
“Kalau yang terasa betul Kelurahan Bakung. Tapi kami juga melakukan pemeriksaan kesehatan di Kelurahan Negeri Olok Gading yang berbatasan langsung dengan Kelurahan Bakung,” katanya saat ditemui di TPA Bakung, Rabu, 18 Oktober 2023.
Idham mengakui dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh tim kesehatan Pemkot Bandar Lampung, pihaknya menemukan para warganya mengalami batuk dan flu.
“Kalau batuk, memang sebelum kejadian ini juga ada yang sudah batuk. Bervariasi juga hasil pemeriksaan oleh tim kesehatan. Ada yang batuk, flu, darah tinggi,” ungkapnya.
05Selain melakukan pemeriksaan kesehatan gratis, ia mengeklaim warga sekitar TPA Bakung juga mendapatkan masker guna antisipasi ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut). “Dari kemarin di awal kebakaran kami sudah bagikan masker ke warga sekitar (TPA Bakung),” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Bandar Lampung, Anthoni Irawan menyebut upaya yang dilakukan untuk pemadaman api dengan mengerahkan armada penyuplai air sebanyak 9 unit.
“Dari BPBD 3 unit, DLH 2 unit, PDAM 2 unit, dan Balai Prasarana Permukiman Wilayah Lampung Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR sebanyak 2 unit,” katanya.
Selain itu, kata Anthoni, pihaknya juga menambah alat berat ekskavator sebanyak 6 unit dari Dinas PU dan DLH untuk mengeruk bara api di bawah permukaan dengan mengangkat timbunan sampah. Bara tersebut dikhawatirkan menjadi pemantik kebakaran kembali.
“Ketika timbunan sampah diangkat bisa disiram dengan armada pemadam kebakaran supaya bara apinya mati dan asapnya juga hilang,” jelas Anthoni.
Ricky Marly