Pesawaran (Lampost.co) — Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfotiksan) Kabupaten Pesawaran bersama PT Telkomsel Lampung, melakukan survey ke daerah terluar di Kabupaten Pesawaran.
Kepala Diskominfotiksan Jayadi Yasa mengatakan, survey yang dilakukan tersebut dalam rangka program pengentasan daerah blank spot di Desa Pulau Legundi, Kecamatan Punduh Pedada, Pesawaran.
“Di Pesawaran ini, memang ada beberapa daerah yang terluar, sehingga masih ada beberapa kendala yang dihadapi, salah satunya terkait permasalahan jaringan seluler,” ujarnya, Jumat, 27 Oktober 2023.
Baca Juga:
11 Desa Blank Spot di Pesawaran akan Dibangun Menara BTS
Dirinya mengatakan, sampai dengan saat ini terdapat 17 titik yang mengalami blank spot, dan pihaknya telah mengusulkan ke Kominfo Pusat salah satunya Desa Pulau Legundi.
“Kedatangan Diskominfotiksan beserta perwakilan PT Telkomsel di Pulau Legundi ini, ingin membuktikan bahwa apakah wilayah dari data yang diusulkan benar mengalami blank spot. Setelah turun memang benar daerah disini tidak ada sinyal,” ujar dia.
Sementara itu, perwakilan Network Operation and Productivity PT Telkomsel Lampung Niko mengatakan, untuk sementara ini Pulau Legundi menjadi prioritas utama pembangunan Base Transceiver System (BTS) baru yang akan dilaksanakan.
“Setelah kita turun langsung, memang di daerah sini masih sangat susah sinyal. Sehingga diperlukan pembangunan BTS untuk membantu masyarakat di Pulau Legundi,” kata dia.
Menurutnya, dalam segi bisnis Pulau Legundi ini sangat berpotensi karena dari beberapa aspek yang ada, salah satunya dari sisi pariwisatanya. Seperti banyaknya wisata pantai yang digunakan untuk snorkeling juga ada pesisir pantai yang bisa dijadikan untuk camping.
“Kalau sinyal sudah masuk disini, tentunya masyarakat Pulau Legundi dapat dengan mudah mempromosikan keindahan alam yang ada disini, sehingga dapat meningkatkan perekonomian dari dua ribu penduduk yang ada disini,” katanya.
Sedangkan, tokoh masyarakat Desa Pulau Legundi Ali Rahman berharap pembangunan BTS di Pulau Legundi dapat diwujudkan agar ke depan warga bisa menikmati kemudahan sinyal.
“Selama ini, memang tempat kami ini tidak ada sama sekali sinyal dari provider manapun, makanya dengan adanya wacana ini, kami masyarakat Pulau Legundi menyambut dengan senang hati,” ujarnya.
Ricky Marly