Bandar Lampung (Lampost.co)— Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung menyebut pelaksanaan pasar murah hanya diinformasikan kepada pamong kecamatan setempat.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung, Wilson Faisol, mengeklaim pihaknya melakukan hal itu agar tidak ada pihak yang memborong komiditas yang saat ini dibutuhkan masyarakat, seperti gula, telur, dan beras.
“Kadang-kadang kan masyarakat mengambil kesempatan, ya gitu.dia tahu jadwal itu dia bawa mobil lalu ngeborong,” katanya, Senin, 30 Oktober 2023.
Baca juga: Pasar Murah Segera Digelar di Lapangan Korpri, Ingat Tanggalnya
Wilson mengaku sejak tanggal 23 Oktober kemarin pasar murah dilaksanakan, sehari pihaknya dapat melaksanakan di 10 kelurahan di Bandar Lampung.
“Sehari itu bisa satu sampai dua kecamatan pelaksanaan kita,” ungkapnya.
Ia menyebut, pasar murah ini akan berlangsung hingga 7 Desember 2023 mendatang.
“Sehari kita gelar di 2 kecamatan sekaligus. Nanti insyallah samapi 7 Desember. Kita ada dua putaran,” tuturnya.
Wilson menjelaskan kebutuhan pokok yang akan dijual ada 7 bahan pokok diantaranya, beras, minyak goreng, telur, daging sapi dan juga ayam.
“Harganya kita subsidi sebesar 3-10 ribu dari harga HET,” pungkasnya.
Nurjanah