Bandar Lampung (Lampost.co) — Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Bandar Lampung mengimbau masyarakat untuk tidak memasukkan anaknya ke Ponpes Al Zaitun. Pasalnya, lembaga pendidikan yang berdiri sejak 1993 itu memiliki ajaran yang menyimpang.
Ketua FKPP Bandar Lampung, KH. Ismail Zulkarnain, menjelaskan semua penyimpangan Panji Gumilang terlihat. Para ulama pun berteriak jika ajaran di ponpes tersebut sesat.
“Basaul NU juga berharap umat Islam yang punya anak jangan sampe mondok di Al Zaitun. Jangan tertipu propaganda dan bangunan besar di Al Zaitun. Terbukti pernyataan Panji Gumilang ngaco semua,” ujar Abah Ismail, Rabu, 21 Juni 2023.
Dia menilai banyak pernyataan pimpinan ponpes Al Zaitun yang menyesatkan, bahkan merusak akidah agama Islam.
“Bilang gak perlu ke tanah suci cukup ke Indonesia saja dan pernyataannya macam-macam, salatnya saja ngawur. Masa umat Islam dan non muslim dijadikan satu dalam solat, kan ngawur,” ujarnya.
Untuk itu, dia menegaskan untuk tidak membawa anak ke ponpes Al Zaitun.
“Rusak akidah Islam kalau anak dibawa ke sana. Santri datang ke Al Zaitun, pulang malah bawa aliran sesat ke masyarakat,” kata pimpinan Ponpes Yatim Piatu dan Dhuafa Riyadhus Sholihin Bandar Lampung itu.
Dia menambahkan, Indonesia memiliki banyak ponpes yang bagus dan berkualitas dengan ajaran sesuai Al-Quran dan sunnah. Namun, tidak untuk Al Zaitun.
“Majelis ulama, sebagai lembaga tertinggi dalam urusan agama Islam saja menyatakan dengan tegas Al Zaitun sesat. Jadi jangan bawa anak-anak ke Al Zaitun. Cukup yang sudah-sudah jadi pelajaran untuk kita,” ujarnya.
Sebab, ajaran dari Panji Gumilang itu sangat jauh dari ajaran agama Islam yang berdasarkan Al-Quran dan as-sunnah.
Effran Kurniawan