Bandar Lampung (Lampost.co)–Mahasiswa Pendidikan Tari Universitas Lampung (Unila) menampilkan pertunjukan bertajuk ‘Negatif’ yang berisi soal ekspresi keresahan maraknya perokok.
Pertunjukan koreografi itu dilakukan di lingkungan di Halte Unila pada Senin, 19 Juni 2023. Lokasi itu dipilih karena banyak masyarakat yang sedang asik merokok disana.
“Kami mengambil tema sekaligus lokasi ini karena banyak sekali para perokok yang sembur-sembur sembarangan meskipun ini tempat umum,” ujar Indah Lestari, salah satu koreografer tari kepada Lampost.co saat dikonfirmasi.
Indah mengatakan banyak pihak yang dirugikan dari tindakan merokok sembarangan. Bahkan pengguna halte yang tidak merokok juga akan merasakan dampak buruknya.
“Dalam penampilan kami, ada tokoh perempuan yang dikerubungi asap. Kami menampilkan ini karena memang perempuan yang kerap kali terimbas, sehingga menjadi perokok pasif,” tuturnya.
Untuk menampilkan karya yang apik tersebut, Indah bersama tim menghabiskan hampir enam bulan agar dapat memberikan penampilan yang maksimal.
Indah berharap karya itu dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Sentilan ini perlu menjadi perhatian bagi orang-orang yang merokok di tempat umum.
“Semoga berdampak bagi lingkungan dan menjadi perhatian bagi perokok yang ada di sini,” pungkasnya.
Putri Purnama