Jakarta (Lampost.co)—Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri selesai menjalani pemeriksaan kasus dugaan pemerasan mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL). Pemeriksaan ini merupakan penjadwalan ulang atas panggilan yang tak ia penuhi pada Selasa, 14 November 2023.
“Sudah (selesai pemeriksaan),” kata Wakil Direktur Tindak Pidana Korupsi (Wadirtipikor) Bareskrim Polri Kombes Arief Adiharsa saat dikonfirmasi, Kamis, 16 November 2023.
Namun, Firli ogah bertemu media. Dia kucing-kucingan entah lewat pintu mana. Pasalnya, semua pintu sudah dijaga awak media.
Firli kepergok keluar Gedung Bareskrim menumpangi Mobil Hyundai hitam berpelat B 1917 TJQ. Saat disorot kamera ke dalam kaca mobil, tampak Firli duduk sebelah kanan. Dia menutupi mukanya dengan tangan, seakan ogah wajahnya tersorot media. Kemudian, dia meninggalkan Gedung Bareskrim Polri.
Sebelum selesai pemeriksaan, Medcom.id (Lampost.co grup) bersama dua awak media lainnya mencoba datang ke lantai 6 ruang Riksa Dittipidkor Bareskrim Polri, tempat Firli diperiksa. Terlihat Firli tengah salat dan dijaga dua ajudanya. Kemudian, dia kembali melanjutkan pemeriksaan hingga selesai dan meninggalkan Gedung Bareskrim Polri.
3 Kali Mangkir dari Panggilan Polda Metro Jaya
Sebelumnya Firli Bahuri tercatat tiga kali mangkir dalam panggilan pemeriksaan Polda Metro Jaya. Pertama, saat panggilan pemeriksaan perdana pada Jumat, 20 Oktober 2023. Firli beralasan tidak bisa hadir karena ada kegiatan dinas dan perlu mengkaji materi pemeriksaan. Kemudian, Polda Metro menjadwalkan ulang panggilan pemeriksaan pada Selasa, 24 Oktober 2023.
Firli memenuhi panggilan dengan permintaan pemeriksaan dilakukan di Gedung Bareskrim Polri ruang Riksa Dittipidkor lantai 6.
Hasil pemeriksaan itu, ia mengakui pernah bertemu dengan SYL di Lapangan Badminton GOR Tangki, Sawah Besar, Jakarta Barat. Kemudian, penyidik Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya kembali melayangkan surat panggilan pemeriksaan tambahan pada Selasa, 7 November 2023.
Firli kembali mangkir dengan alasan mengikuti kegiatan roadshow bus antikorupsi di Aceh. Padahal, kegiatan itu digelar pada 9-12 November 2023. Lalu, penydik menjadwalkan ulang pemeriksaan Firli pada Selasa, 14 November 2023.
Pucuk pimpinan KPK itu kembali mangkir dengan alasan memenuhi panggilan pemeriksaan Dewas KPK atas dugaan pelanggaran etik. Padahal, Dewas telah menunda pemeriksaan pada Senin, 20 November 2023. Namun, dia ngotot diperiksa. Ternyata, alasan itu hanya bohong belaka. Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Dewas. “Pak FB (Firli Bahuri) tidak ke Dewas, karena Dewas sendiri lagi rapat dari pagi sampe sore,” kata anggota Dewas KPK Syamsuddin Haris
Firli sejatinya mengaku akan menyambangi Dewas KPK usai memimpin konferensi pers operasi tangkap tangan (OTT) di Sorong, Papua Barat Daya yang digelar di Gedung Merah Putih KPK. Namun, batang hidung Ketua KPK itu tidak muncul sampai sore.
Nurjanah