Kotabumi (Lampost.co)–Mal Pelayanan Publik (MPP) Ramayana, Kotabumi Lampung Utara dipadati antrean masyarakat yang hendak mengurus dokumen kependudukan. Antrean mengular karena pelayanan di MPP terkendala pemadaman listrik PLN.
Salah satu warga Kotabumi, Didi mengatakan bahwa antrean panjang sudah terjadi sejak pagi, Jumat, 3 November 2023. Ia bersama warga lainnya tidak bisa mengurus dokumen kependudukan, karena tidak adanya aliran listrik untuk mengoperasikan peralatan elektronik di MPP.
Seluruh pelayanan seperti kepengurusan hingga cetak KK, KTP, dan akta lahir tidak dapat dilakukan petugas MPP sebelum listrik menyala. Hal itu cukup membuat kesal beberapa warga yang telah mengantre sejak pagi.
“Bagaimana mau buat SKCK dan lainnya, kalau tidak ada administrasi kependudukan. Inikan modal awal,” kata Didi kepada Lampost.co di MPP Kotabumi, Lampung Utara.
Didi mengaku kendala pemadaman listrik di MPP cukup mengganggu dan harus segera ditangani. Terlebih banyak warga yang hendak mengurus dokumen kependudukan untuk pengobatan dan keadaan darurat lainnya.
“Inikan tidak bisa ditunda-tunda, harapannya ya diperbaikki,” kata dia.
Menanggapi keluhan warga itu, Sekretaris Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Lampung Utara, Perdana mengatakan bahwa pemadaman listrik tidak hanya terjadi di gedung MPP saja.
Ia mengatakan bahwa di kantor pemerintahan sekitar juga mengalami nasib serupa. Berdasarkan pemeriksaan, kerusakan terjadi pada termis, sehingga server tidak dapat berjalan.
“Di kantor kami itu ada servernya, itu juga tidak dapat digunakan. Kami sudah melaporkan ke leading sektornya, yakni Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Satu Pintu (DPMPTSP),” ujarnya.
Menurut Perdana, persoalan tegangan listrik yang bermasalah bukan terjadi sekali, melainkan permasalahan berulang yang kerap terjadi. Ia berharap pihak terkait segera melakukan perbaikan.
“Sudah sering dilaporkan, ini saja kami telah menghubungi PLN terdekat. Agar disegerakan perbaikkan,” pungkasnya.
Putri Purnama