Bandar Lampung (Lampost.co) — Bank Indonesia menilai pertumbuhan ekonomi Lampung tetap terjaga. Hal itu ditopang dari sektor pertanian dan tingkat inflasi yang terjaga.
Deputi Gubernur Bank Indonesia, Aida S Budiman, mengatakan produk domestik bruto (PDB) Indonesia pada awal Mei tumbuh di atas 5 persen dalam 6 kuartal berturut-turut.
“Pertumbuhannya cukup tinggi, apalagi kalau dibandingkan dengan negara lain. Tiongkok negara yang besar itu tumbuhnya 4,8%, Amerika Serikat dan kawasan Eropa itu tumbuhnya masing-masing 1,8 dan 1,3%,” kata Budiman, saat Lampung Begawi 2023 di Lampung City Mall, Jumat, 12 Mei 2023.
Menurutnya, pertumbuhan ekonomi Lampung dapat terlihat dari berbagai indikator ekonomi. Salah satunya transaksi neraca perdagangan Lampung yang selalu surplus selama 22 bulan berturut-turut.
“Di samping itu, sektor pertanian terus meningkat dan tingkat inflasi pun terjaga, khususnya dari kelompok makanan. Ini hal yang sangat baik untuk Lampung,” kata dia.
Namun, dia mengingatkan agar berhati-hati terhadap ekonomi global yang tengah tidak menentu. Hal itu pengaruh dari perang Rusia dan Ukraina serta kondisi ekonomi Amerika yang tidak stabil.
“Perbankan Amerika sedang menghadapi masalah stabilitas,” ujarnya.
Effran Kurniawan