Bandar Lampung (Lampost.co) — Harga telur ayam ras mulai melonjak naik menjadi Rp27 ribu perkilogram dari sebelumnya Rp25 ribu perkilogram. Kenaikan harga ini disebabkan beberapa faktor salah satunya menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).
Menurut pedagang di Pasar Tugu, Bandar Lampung, Lisiana (50), kenaikan harga telur ayam saat ini sudah tembus Rp27 ribu per kilogram.
“Sebelumnya harga telur Rp25 ribu perkilo, sekarang naik Rp27 ribu perkilogram. Kenaikan terjadi sejak 3 sampai 4 hari ini,” ujarnya, Rabu, 8 November 2023.
Lisiana memprediksi harga telur naik terjadi karena beberapa fakto diantaranya harga pakan dan jelang perayaan Natal 2023 mendatang.
“Jelang Natal ini mereka yang merayakannya sudah buat roti kering sebulan sebelum perayaan Natal. Belum lagi harga pakan yang memengaruhi harga telur naik,” ungkapnya.
Ia mengatakan kenaikan ini juga berdampak kepada daya beli masyarakat yang mengalami penurunan. Sedangkan pasokan telur juga sudah tidak banyak.
“Sejak kenaikan harga ini daya beli mulai berkurang, tadinya konsumen biasa beli 10 kilo turun jadi 7 sampai 8 kilo. Tapi memang belakangan ini pasar agak sepi karena semua pada naik seperti cabai dan lainnya,” pungkasnya.
Atika Oktaria
