Bandar Lampung (Lampost.co): Polda Lampung bersama stakeholder terkait mengikuti dialog publik secara daring tentang harga pangan dan transportasi jelang Hari Raya Idulfitri 2023.
Dialog penguatan internal oleh Divisi Humas Polri tersebut mengusung tema “Keterjangkauan Pangan, Kesiapan Sarana dan Prasarana Transportasi Publik Jelang Mudik Lebaran 2023” digelar Selasa, 28 Maret 2023.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, dialog dimulai dengan pemenuhan kebutuhan pangan selama bulan Ramadan dan Lebaran.
“Demi kebutuhan masyarakat di bulan Ramadan agar dapat terpenuhi dengan baik, upaya untuk mengantisipasi kelangkaan dan kenaikan harga pangan yang tidak terkendali sudah dilakukan sejak 2 bulan lalu, dengan cara Polri membentuk Satgas Pangan baik di tingkat provinsi, kota maupun kabupaten,” ujarnya.
Pandra mengungkapkan, setiap Senin pihaknya mengadakan pengamatan dan evaluasi dengan hasil kenaikan minyak goreng cukup tinggi dari Rp12.000 sampai Rp14.000 per liter. Sementara stok beras masih cukup untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadan hingga Lebaran dengan harga yang relatif terjangkau bagi semua kalangan.
“Dengan catatan stok masih ada dengan kapasitas 2,5 juta ton, dan stok bahan pokok terdiri dari beras, tepung, jagung, gula, sayur dan buah, daging ikan, daging unggas, minyak goreng dan mentega, susu telur, garam, kedelai, bawang dan cabai semua terpantau cukup untuk ramadan dan lebaran, dengan harga yang terjangkau,” terangnya.
Sementara pada bidang transportasi, Pandra mengatakan ketersedian bahan bakar untuk transportasi seperti bahan bakar bersubsidi sampai saat ini masih aman dan tersedia di setiap SPBU yang ada pada jalur mudik 2023 aman.
Kemudian pada prasaran jalan tol dan jalan lintas serta jalan-jalan arteri yang dilalui calon pemudik sedang dilaksanakan perbaikan, untuk menunjang perjalanan para mudik agar semakin nyaman dan aman, sehingga akan tercapai target waktu tempuh yang semakin baik.
“Terciptanya kambeltibcarlantas pada jalur tol, arteri dan tempat wisata, memperlancar arus lalu lintas dan menurunkan jumlah fasilitas korban laka lantas,” kata dia.
“Polri seperti tahun-tahun sebelumnya juga menyediakan pos-pos pengamanan dan pos pelayanan guna menjaga keamanan, kenyaman, dan ketertiban selama arus mudik 2023,” sambungnya.
Adi Sunaryo