Bandar Lampung (Lampost.co) — Aksi bela Palestina yang dipusatkan di Tugu Adipura, Bandar Lampung pada Sabtu, 21 Oktober 2023 akan dihadiri massa dari sejumlah daerah.
Koordinator aksi bela Palestina Gunawan Pharrikesit mengatakan agenda itu akan dimulai pukul 10.00 WIB. Nantinya massa akan berkumpul titik tepatnya di depan Masjid Taqwa, Jalan Kotaraja, Bandar Lampung kemudian berjalan menyusuri Jalan Radin Intan dan berhenti di Tugu Adipura.
Ia mengungkapkan massa yang akan hadir dalam aksi damai tersebut berasal dari Lampung Utara, Lampung Tengah, Lampung Selatan, dan Bandar Lampung.
Selain kehadiran massa, berbagai elemen masyarakat turut berpartisipasi dalam agenda tersebut untuk menyiapkan tempat berwudu, hingga menyediakan air mineral kemasan di sepanjang jalan Radin Intan yang akan dilalui massa sampai ke Tugu Adipura (Tugu Gajah).
“Sebab ketika sampai di titik aksi, kami akan menggelar salat gaib dan zuhur berjemaah,” kata dia, Jumat, 20 Oktober 2023.
Salah satu tokoh pembela Palestina yang juga Ketua Mujahidah Lampung Bunda Merry juga akan datang untuk ikut dalam aksi tersebut. “Kami juga mengajak masyarakat Bandar Lampung turun ke jalan menyuarakan perlawanan terhadap penindasan dan kezoliman di Palestina oleh Israel dan sekutunya,” ujar Ketua BKMT Lampung Utara itu.
Sementara itu, Wakil Koordinator Aksi, Ustaz Firmansyah menyatakan sampai saat ini banyak masyarakat yang menghubunginya untuk berpartisipasi dalam agenda solidaritas yang diprakarsai AML itu. “Selain orasi, acara juga akan dirangkai dengan tilawah Quran, manaqiban, doa, dan donasi,” ungkapnya.
Aktivis Islam lainnya, Ustaz Khadafi, mengimbau kepada segenap lapisan masyarakat untuk mempertebal iman dengan tidak berdiam diri terhadap kondisi Palestina saat ini. “Bagi yang tidak uzur syari dan berkesempatan hadir, marilah kita membersamai turun ke jalan dan menunjukan kepedulian kita terhadap sesama Umat Muslim yang ada di Palestina. Insya Allah ini akan menjadi hujjah kita kelak di hadapan Allah SWT,” ujar Ustaz Khadafi yang juga pengurus Masjid Falahudin, Jalan Tamin, Bandar Lampung.
Deni Zulniyadi