Gunung Sugih (Lampost.co)–Harga komoditas sayuran di sejumlah pasar Lampung Tengah terpantau stabil. Tidak ada lonjakan harga hingga saat ini.
Salah satu pedagang sayur di Pasar Bandar Jaya, Tiok mengatakan harga sayuran stabil karena stok barang aman. Distribusi dan pasokan sayuran dari petani masih lancar meski telah masuk musim kemarau.
“Harga sayur-sayuran relatif stabil, mulai dari buncis, kentang ,tomat, wortel, terong hingga sawi. Hanya selendri yang masih lumayan tinggi harganya,” kata dia. Kamis, 25 Mei 2023.
Tiok mengatakan untuk satu kg wortel dibanderok seharga Rp7 ribu, sementara buncis dijual Rp10 ribu/kg. Lalu seledri yang sebelumnya dijual Rp30 ribu naik menjadi Rp50 rb/kg.
“Masih stabil harganya, kalau ada kenaikan ya tidak terlalu tinggi hanya Rp1.000 paling tinggi Rp2.000 dan berlangsung sehari hingga dua hari sesudah itu normal lagi,” ujarnya.
Sementara untuk seledri, kenaikan harga disebabkan oleh pasokan barang yang berkurang dari petani di Lampung Barat. Hasil panen petani tidak maksimal pada bulan Mei 2023.
“Informasi dari pengepul, kenaikan harga seledri disebabkan faktor cuaca yang tidak menentu, berakibat hasil panen petani tidak sesuai biaya tanam ,” kata dia.
Naiknya harga seledri ternyata dikeluhkan Endang, seorang pedagang bakso di Bandar Jaya Plaza. Kenaikan harga itu berdampak pada jumlah pendapatan yang berkurang.
“Per satu kilo seledri sekarang Rp50 ribu, tadi pagi yang biasa cuma Rp30 ribu. Ya ada dampaknya bagi penjualan kami pedagang bakso,” ujarnya.
Putri Purnama