Bandar Lampung (Lampost.co)– BPJS Ketenagakerjaan akan berusia ke-46 pada 5 Desember mendatang, dalam memeriahkan HUT tersebut BPJS Ketenagakerjaan kembali menyelenggarakan lomba karya tulis jurnalistik dengan total hadiah mencapai Rp83,5 juta. Tema yang diangkat dalam lomba tahun ini adalah “Inklusivitas Jaminan Sosial Ketenagakerjaan”.
Deputi Komunikasi BPJS Ketenagakerjaan Oni Marbun menjelaskan bahwa melalui lomba ini diharapkan akan menjadi ruang bagi para jurnalis untuk turut serta mengedukasi masyarakat terkait risiko-risiko yang dihadapi para pekerja serta pentingnya mereka memiliki perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Selain ini pihaknya juga membeberkan fakta bahwa animo peserta lomba selalu meningkat setiap tahunnya.
“Kami dalam memberikan edukasi kepada para setiap segmen pekerja sangat membutuhkan bantuan dari para jurnalis. Jurnalis juga merupakan stakeholder yang ingin kami rangkul untuk membantu mengkomunikasikan beragam program dan manfaat BPJS Ketenagakerjaan. Lomba ini juga sebagai bentuk apresiasi kami dan upaya mempererat hubungan dengan mereka,” ucap Oni.
Oni menambahkan selain tema utama “Inklusivitas Jaminan Sosial Ketenagakerjaan”, terdapat subtema yang terdiri dari:
– Kerja Keras Bebas Cemas
– Aksesibilitas Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
– Jaring Pengaman Ekonomi
“Kami berharap para teman-teman jurnalis dapat leluasa menulis dari beberapa aspek, bisa dari profesi pekerja informal yg sangat beragam, realitas dunia ketenagakerjaan sekarang yaitu shifting pekerja formal ke informal akibat tantangan yang ada, krisis ekonomi global, kemajuan teknologi hingga pada aksesibilitas program jaminan sosial, kita ingin lomba tahun ini semenarik mungkin agar edukasi yang diberikan juga semakin optimal,” tambahnya.
Seperti tahun sebelumnya, kategori lomba terbagi menjadi 3 yaitu kategori yaitu Hard News Artikel (media online), Hard News Artikel (media cetak), dan Future Artikel (media online). Setiap kategori akan dipilih tiga karya terbaik. Periode perlombaan akan dimulai sejak 12 Oktober hingga 27 November 2023, dan artikel yang dapat diikutsertakan yaitu artikel yang telah tayang dari 1 Juni – 27 November 2023. Kabar baiknya adalah setiap jurnalis dapat mengirimkan 5 karya, namun tetap hanya 1 yang berhak untuk menjadi pemenang. Adapun tautan pendaftaran sebagai berikut: https://microsite.tempo.co/lomba-jurnalistik-bpjs/.
Oni mengakhiri keterangannya dengan meminta seluruh peserta untuk tetap berhati-hati atas segala jenis penipuan dan seluruh informasi terkait lomba dapat diakses melalui akun sosial media resmi BPJS Ketenagakerjaan.
“Saya mengajak seluruh rekan-rekan jurnalis untuk bersama-sama memeriahkan lomba ini serta memanfaatkan peluang untuk mendapatkan hadiah yang tersedia. Perdalam tulisan yang nantinya juga akan membantu BPJS Ketenagakerjaan dalam mengedukasi masyarakat luas. Saya titip pesan, tetap berhati-hati dengan segala jenis penipuan yang mengatasnamakan BPJS Ketenagakerjaan, lomba ini benar-benar untuk teman-teman jurnalistik dan tidak dipungut biaya sama sekali,” tutup Oni.
Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bandar Lampung, Sulistijo Nisita Wirjawan mengatakan, lomba karya tulis jurnalistik kali ini menjadi bagian perayaan HUT ke-46 BPJS Ketenagakerjaan. Sulistijo mengajak para jurnalis, khususnya di wilayah Lampung untuk dapat berpartisipasi meramaikan perlombaan karya tulis tersebut.
“Jurnalis adalah perpanjangan tangan kita. Semua informasi terkait dengan program-program BPJS Ketenagakerjaan dapat disebarluaskan kepada masyarakat luas oleh media massa. Untuk itu, goresan sebuah ide dan gagasan dari para jurnalis kami harapkan untuk dapat memperkaya informasi dan memberikan edukasi terkait manfaat program BPJS Ketenagakerjaan kepada masyarakat, khususnya para pekerja. Karena kita tahu saat ini masih banyak para pekerja kita yang belum memahami manfaat jaminan sosial, bahkan belum menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan,” kata Sulistijo.
Dia menambahkan, penyampaian edukasi jaminan sosial bagi pekerja melalui penyebarluasan informasi menjadi bagian terpenting sinergisitas BPJS Ketenagakerjaan dengan media massa. Dengan begitu, massyarakat pekerja akan mudah memahami manfaat yang diberikan oleh BPJS Ketenagakerjaan melalui sejumlah program jaminan sosial ketenagakerjaan.
Nurjanah