Bandar Lampung (Lampost.co)–PT Semen Baturaja Tbk mendirikan Rumah BUMN yang ditujukan bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), sebagai wadah pembinaan dan pendampingan untuk meningkatkan taraf UMKM. Senior Manager of CSR PT Semen Baturaja Tbk, Gili Aprial Braja mengatakan, Rumah BUMN telah didirikan sejak 2017 dan telah menjadi tempat bagi ratusan UMKM binaan hingga saat ini.
“Rumah BUMN Baturaja ini memang diinisiasi oleh Kementerian BUMN yang ditugaskan untuk membina UMKM di Indonesia, nantinya akan meningkatkan kualitas baik dari sisi produksi dan penghasilan UMKM itu sendiri,” ujar Gili kepada Lampung Post, Rabu, 30 Agustus 2023.
Gili menyampaikan, dahulunya Rumah BUMN ini bernama Rumah Kreatif BUMN yang kegiatannya selain pembinaan UMKM untuk dapat masuk pada kategori go modern, go digital, go online, dan UMKM naik kelas.
“Sehingga di setiap level tingkatan ini Semen Baturaja akan membantu baik dari sisi pelatihan yang dibutuhkan dan mendapatkan sertifikat halal dan sebagainya untuk produknya sendiri. Memang banyak hal yang kita support melalui Rumah BUMN ini,” kata dia.
Gili menjelaskan sampai dengan saat ini PT Semen Baturaja telah membina UMKM sebanyak 569 UMKM yang terdaftar sebagai UMKM aktif hingga tahun ini.
“Jadi kita ini baru mulai di 2017 sampai 2023. Di 2017 dari 9 sembilan UMKM naik menjadi 98 UMKM di 2018. Selanjuntya di 2019 ada 312 UMKM, 2021 naik lagi menjadi 552 UMKM, di 2022 jadi 564 UMKM, dan terakhir di 2023 ini masih berjalan di sekitar 569 UMKM. Ini yang mitra kita yang aktif,” ungkapnya.
Untuk jenis UMKM yang dibina, Gili mengatakan PT Semen Baturaja membagi UMKM dapat beberapa jenis antara lain, UMKM makanan dan minuman, fesyen dan busana, perdagangan, jasa, dan perikanan dan peternakan.
Dari seluruhnya UMKM binaan tersebut, terdapat 29 diantaranya telah masuk kategori naik kelas atau sudah masuk pasar internasional. Menurutnya untuk mencapai hal itu cukup sulit, sebab dari segi akurasi kualitas produk sangat ketat.
Lalu terhadap UMKM binaan yang dinilai telah mandiri atau cukup besar, PT Semen Baturaja melalui Rumah BUMN tetap memberikan pendampingan dari segi dukungan untuk mendapatkan bantuan modal atau dana dan lain sebagainya untuk bisa mengembangkan bisnisnya. “Setiap UMKM bisa ikut gabung dalam Rumah UMKM PT Semen Baturaja ini. Bisa melalui medsos, karena kita juga sudah ada di beberapa platform jualannya. Jadi produk Rumah BUMN sudah bisa diakses lewat platform itu,” katanya.
Dia mengatakan ke depannya Rumah BUMN PT Semen Baturaja akan terus memberikan pendampingan terhadap UMKM binaan, terus meningkatkan kualitas dan dukungan dalam rangka pengembangan UMKM.
“Rumah BUMN ini selain sebagai sarana pengembangan UMKM, ada beberapa fungsi yang diamanahkan oleh Kementerian untuk menjadi sarana edukasi, sarana tempat berkumpul bahkan ketika ada bencana, Rumah BUMN bisa menjadi tempat posko darurat dan tempat bersosialisasi bagi masyarakat. Dan ini semua gratis kalau ada UMKM yang butuh support terkait informasi, pengembangan produk, bertugas informasi kita layani tanpa biaya,” pungkasnya.
