Liwa (Lampost.co)–Kemarau yang sedang terjadi saat ini hendaknya tidak dianggap sebagai sebuah musibah namun sebaliknya yaitu agar petani melalui usaha tanam tumbuhnya juga mampu menjadikan El Nino ini sebagai peluang untuk mendapatkan hasil yang memiliki nilai lebih.
Hal itu disampaikan oleh kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Lambar Natadjudin Amran. Menurutnya, musim kemarau seperti ini tentu tidak semua membawa kepada kegagalan jika petaninya kreatif.
Sebab usaha tanaman dimusim kemarau biasanya justru memberikan banyak peluang bagi petani untuk mendapatkan harga yang lebih baik.
Khusus bagi petani hortikultura atau sayuran, menanam di musim kemarau akan memiliki banyak peluang atau kesempatan untuk mendapatkan harga yang tinggi atau yang menguntungkan.
Karena itu, untuk mendapatkan hasil yang maksimal maka petani sayuran harus lebih kreatif dan mandiri. Salahsatunya menyediakan bak-bak penampungan air untuk memenuhi kebutuhan tanamanya khususnya bagi yang jauh dari sumber mata air.
Sebab apabila kebutuhan airnya telah tersedia menggunakan bak-bak penampungan itu maka petani tetap bisa melanjutkan usaha pertanianya sehingga produksi tidak menjadi terhambat.
Kemudian bagi petani yang dekat dengan sumber mata air maka bisa saja memanfaatkan sumber mata air tersebut untuk kebutuhan membasahi tanamanya, salahsatunya menggunakan mesin alkon.
Demikian juga petani yang menanam padi yang berpotensi kekeringan juga harus kreatif, salahsatunya bisa menggunakan mesin penyedot air untuk memenuhi kebutuhan air bagi tanaman padinya. Bagi yang jauh dari lokasi sumber mata air bisa saja menggunakan mesin penyedot dilengkapi dengan tambahan pipa untuk mengairi sawahnya.
Sebab di Lambar ini, ketika musim kemarau terjadi, sumber mata air itu masih ada hanya saja terkadang kondisi sumber mata airnya mengecil dengan kondisinya lebih rendah areal sawah sehingga perlu dinaikan melalui mesin penyedot.
“Pada prinsipnya, usaha tanam dimusim kemarau memang ada pengaruhnya terhadap produksi namun jika petani bisa melakukan upaya secara maksimal maka petani itu tetap akan memetik hasilnya,” kata dia.
Sebab menurutnya, tidak seluruhnya el nino ini akan menyebabkan kegagalan panen yang dapat menimbulkan kerugian tinggi jika disertai dengan upaya maksimal. Bahkan hasil panen dimusim kemarau justru akan memberikan peluang bagi petani untuk mendapatkan harga yang maksimal. Karena hasil panen disaat musim kemarau biasanya sangat tinggi dan disitulah peluang petani untuk mendapatkan harga yang lebih baik.
Karena itu, petani harus mampu mengelola dan mengatasi permasalahanya. Petani juga harus melihat seperti dari sisi keuntunganya jika melaksanakan tanam dimusim kemarau.
Nurjanah