Gunungsugih (Lampost.co)– Meski tidak termasuk daerah rawan banjir, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lmapung Tengah tetap melakukan antisipas disejumlah wilayah yang berpotensi terjadi bajir saat terjadi perubahan iklim.
Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Tengah sudah menyiapkan Tim Respon Cepat (TRC) dalam penanggulangan bencana.
“Kalau informasi yang kami terima dari BMKG, kabupaten kita ini tidak termasuk rawan banjir, namun ada pergeseran tanah. Tapi kita tetap waspada banjir di musim pancaroba,” kata Makmuri selaku Kepala BPBD Lampung Tengah, Kamis, 9 November 2023.
Menurutnya, BPBD Lampung Tengah terus melakukan upaya penanggulangan dini bencana banjir, mengingat pernah terjadi banjir disejumlah titik berpotensi banjir yang diakibatkan air luapan sungai.
“Kita sampaikan kepada masyarakat untuk waspada jika ada potensi banjir, kami informasikan kepada jajaran camat dan kepala kampung untuk waspada jika ada potensi. Kami juga sampaikan prihal kesiap siagaan disetiap kesempatan,” jelanya.
Untuk penanggulangan banjir, BPBD Lamteng sudah menyiapkan TRC yang terdiri dari 25 orang petugas telah disiapkan untuk melakukan penanggulangan di wilayah yang berpotensi terjadi banjir.
“Kami sudah siapkan tim respon cepat untuk melakukan penanggulangan banjir. Kalau untuk wikayah yang berpotensi banjir yakni ada di Kecamatan Terusan Nunyai, Bandar Mataram, Bandar Surabaya dan Selagai Lingga,” tutupnya.
Nurjanah