Bandar Lampung (Lampost.co)–Atas titah Pangeran Edward Syah Pernong Sultan Sekala Brak yang juga merupakan Alumni Universitas Gadjah Mada (UGM), sebuah momen bersejarah terjadi di Kerajaan Sekala Brak Kepaksian Pernong. Masyarakat adat Pernong Lampung dengan khidmat menyambut kedatangan Rektor UGM, Ibu Prof. dr. Ova Emilia beserta jajaran staf universitasnya.
Penyambutan disaksikan sejumlah bangsawan kerajaan, termasuk Raja Duta Perbangsa yang juga merupakan Juru Bicara Kerajaan, Raja Temenggung, dan Raja Semuka Dalom, yang mewakili para Raja Jukkuan Paksi di Kepaksian Pernong.
Hadir pula dalam acara penyambutan ini adalah Makngah Dr. Trisnowati Josiah (Iwa TJ), Pakngah Sobel (PSMTI), Panglima Alif Jaya bersama Bahattur Way Handak, Humas Kepaksian, Mulli Mekhanai Paksi, Pendikakh Labung Angin, dan Jajakh Itton dari Kabupaten Tanggamus. Mereka menyambut tamu kehormatan dari UGM.
Tidak hanya itu, pengurus Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) Provinsi Lampung juga turut hadir dalam acara tersebut, menunjukkan bahwa momen ini merupakan titik temu antara akademisi dan budaya Lampung yang berharga.
Penyambutan berlangsung dalam suasana khidmat dengan nuansa kekeluargaan. Yang Mulia (YM) Raja Duta Perbangsa, dalam sambutannya, menyampaikan salam hangat dari PYM SPDB dan mengucapkan rasa bahagia dan terima kasih atas kunjungan Rektor dan rombongan ke tanah Lampung. Raja Duta Perbangsa juga memperkenalkan perangkat adat yang hadir, yang mewakili seluruh pesisir Lampung, serta memberikan gambaran singkat mengenai Lampung dan Kerajaan Sekala Brak.
Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, dalam balasan sambutan, mengungkapkan rasa harunya. Ia mengatakan bahwa walaupun harus menempuh perjalanan jauh dari Yogyakarta, penyambutan yang penuh adat dan kehangatan seperti ini membuatnya merasa seperti di rumah sendiri. Ova menyampaikan harapannya agar hubungan yang kuat dan rasa kekeluargaan antara UGM, Kagama, dan Kerajaan Sekala Brak Kepaksian Pernong dapat terus ditingkatkan untuk kerja sama lebih baik.
Sri Agustina