Sukadana (Lampost.co)–Panasnya terik matahari menjadi teman Aziz. Di bawah rindangnya pohon akasia di perempatan Mataram Baru Kecamatan Sukadana,Lampung Timur, ia menggelar lapak es kelapa muda atau dugan.
Cuaca panas dalam beberapa hari terakhir ini tak membuat Aziz kendor semangat mengumpulkan rupiah buat kebutuhan sehari-hari, terlebih mendekati Lebaran.
Tatapan mata para pengendara, tidak tertuju kepada pria yang menggunakan jaket merah itu, melainkan, ke arah cup plastik berisi suiran dugan berpadu dengan es yang tampak segar untuk diteguk saat berbuka puasa.
Posisinya berjualan tak jauh dari traffic light atau lampu merah di permpatan Merbau Mataram, Sukadana.
“Es dugannya pak, bu, mau beli es dugan,” ucapnya, Jum’at 21 April 2023.
Pedagang tersebut bernama Iskandar Aziz (25), warga sekitar Kecamatan Sukadana yang hari-harinya berjualan es kelapa muda di perempatan lampu merah. Sudah dua tahun ia berjualan es.
Meskipun besok sudah Lebaran, ia mengaku tetap meraup rupiah dari berjualan. “Mau gimana lagi, kebutuhan masih banyak. Jadi ya harus tetap jualan untuk keperluan Lebaran,” sebut Aziz dengan suara lirih.
Bulan Ramadan, baginya menjadi bulan yang penuh dengan berkah. Sebab, penghasilan yang diterimanya berlipat ganda.
“Alhamdulillah, selama puasa ini, bisa bawa uang sampai Rp400 ribu sehari. Kalau hari-hari biasa mah, ga menentu, paling bawa uang Rp100 ribu,” tandas Aziz.
Disaat sebagian besar orang berfikir untuk membeli baju baru, Iskandar Aziz justru berfikir akan membelikan ibunya sendal dan baju baru.
“Besok saya libur Lebaran. Pengen beliin mamak sendal baru dan baju barunya,” harap Aziz
Sri Agustina
