Bandar Lampung (Lampost.co) — Perum Bulog Divisi Regional Lampung hingga saat ini telah menyalurkan 8.895 ton beras melalui penyaluran bantuan pangan. Realisasinya sudah mencapai 35,69% dari target tiga alokasi (Maret, April, dan Mei).
Penyaluran bantuan sosial (bansos) pangan berupa beras telah memasuki tahap kedua. Bantuan ini disalurkan melalui Perum Bulog atas arahan Badan Pangan Nasional (Bapanas) dalam rangka pengendalian inflasi usai Idulfitri.
Kepala Perum Bulog Divisi Regional Lampung, Etik Yulianti mengatakan, Bulog Divisi Regional Lampung saat ini tengah melakukan penyaluran bansos pangan tahap kedua.
“Penyaluran tahap pertama telah rampung 100 persen. Bansos pangan tersebut telah didistribusikan ke berbagai wilayah yang ada di Lampung. Tahap satu sudah disalurkan semuanya 100 persen dengan alokasi 8.307 ton,” kata Etik, Rabu, 10 Mei 2023.
Untuk diketahui, bansos ini akan disalurkan kepada 830.789 keluarga penerima manfaat (KPM) di Lampung. Adapun penyalurannya dilakukan secara bertahap mulai periode Maret hingga Mei. Setiap keluarga tersebut nantinya akan memperoleh bantuan 10 kilo gram beras per bulan.
Etik menambahkan, saat ini beras yang tersedia di gudang Bulog Lampung sebanyak 32.357 ton. Selain itu, Bulog terus melakukan penyerapan beras sejak Januari 2023. “Untuk jumlah serapan sampai saat ini sudah ada 18.632 ton atau sudah mencapai 24,17% dari target serapan,” ujarnya.
Ricky Marly