Kotaagung (Lampost.co)–Kabel listrik bertegangan tinggi milik PLN menjuntai kurang lebih 3 kilometer di Pekon Kubulangka hingga Pekon Banjar Negri, Kecamatan Cukuh Balak, Kabupaten Tanggamus. Kabel itu sudah empat tahun menjuntai dan bahayakan keselamatan warga.
Berdasarkan pantauan Lampost.co di lokasi, kabel berukuran besar itu sebagian telah terkubur di dalam tanah dan lainnya menyentuh permukaan jalan yang dilalui pengendara. Bahkan ada kabel yang terkelupas dan mengancam keselamatan jiwa jika tersengat.
Keadaan itu dikeluhkan warga sekitar, salah satunya disampaikan oleh Samad, warga Pekon Kubulangka. Ia mengatakan bahwa kabel itu terbengkalai selama empat tahun dan sudah dilaporkan kepada pemerintah desa setempat.
“Warga di sini sudah pernah memberitahukan ke Pekon Kubulangka. Kata mereka, nanti akan disampaikan ke petugas PLN. Tapi sampai setahun ini makin parah, masih dibiarkan begini saja, ini bahaya, khawatirnya ada korban jiwa,” kata dia saat dihubungi Lampost.co pada Kamis, 9 November 2023.
Menanggapi hal itu, Asisten Manager Komunikasi dan Manajemen Stakeholder PLN UID Lampung, Darma Saputra menjelaskan bahwa jaringan kabel listrik tersebut masuk wilayah PLN Unit Layanan Pelanggan Teluk Betung.
“Untuk itu, informasi ini sudah teruskan ke PLN UP3 Tanjungkarang,” ujarnya.
Ia juga meminta kepada masyarakat, jika menemukan atau mendapati kondisi jaringan listrik yang membahayakan dapat menyampaikan atau melaporkan melalui aplikasi PLN Mobile.
“Hal ini gunanya agar setiap laporan yang disampaikan masyarkat ke PLN tercatat dan terdata untuk sebagai bahan evaluasi,” tandasnya.
Putri Purnama
