Bandar Lampung (Lampost.co)–Setelah melalui beberapa tahapan yang cukup melelahkan di tingkat Kota Bandar Lampung, dilanjutkan tingkat provinsi, akhirnya siswa MAN 1 Bandar Lampung masuk final Kompetisi Sains Siswa Muslim Indonesia (Kossmi) 2023 dan meraih penghargaan. Kegiatan berlangsung pada 19-20 Mei 2023 di Universitas Indonesia Jakarta.
Dari 14 delegasi yang dikirim 9 di antaranya meraih penghargaan, yaitu Revi Satya Gunawan (Gold Medals) pada bidang Matematika,Hayya Majida Amani (Gold Medals),M.Azka Abdullah (Silver Medals),Ega Ahmad Fahriza (Honorable Medals) ketiganya peraih medali pada bidang Fisika. Lalu Varissa Nabila Kifli (Gold Medals) pada bidang Biologi dan bidang Geografi diraih empat siswa Hafidz Al Islamiyyah Hidayatullah (Silver Medals),Zalfa Ghaisa (Bronze Medals), Alkhalifi Dayu Wardhana (Honorable Medals),M.Raffi Athala Amin (Honorable Medals).
Atas capaian tersebut, Kepala MAN 1 Bandar Lampung, Lukman Hakim, mengaku bangga atas prestasi yang telah ditorehkan para peserta didik tersebut. Ia pun mengucapkan syukur dan berterima kasih kepada delegasi KossmiI yang telah berupaya dan menunjukkan kerja kerasnya.
“Hal ini juga menegaskan bahwa madrasah merupakan lembaga pendidikan yang tidak hanya fokus di bidang agama tetapi juga fokus di bidang teknologi dan sains,” ungkapnya.
Kepala Madrasah Irma Dahlia dan Donny Oka Syahriza selaku pendamping dalam event ini, turut bangga kepada siswa yang telah meraih prestasi.
Menurutnya, capaian ini dapat memberikan semangat kepada siswa-siswi MAN 1 Bandar Lampung untuk terus mengembangkan diri dan berprestasi sesuai bakat juga minatnya.
Sementara Hayya Majida Amani, peraih Gold Medals sekaligus peraih nilai tertinggi pada bidang fisika mengatakan,dirinya senang mengikuti berbagai lomba karena merasa tertantang dengan hal baru dan bisa menambah wawasan.
“Terima kasih untuk semuanya yang telah mendoakan dan mendukung kami terutama para pembina, guru pendamping, orang tua dan semua civitas akademika MAN 1 Bandar Lampung,” imbuhnya.
Kompetisi Sains Siswa Muslim Indonesia merupakan ajang bergengsi tingkat nasional yang berjenjang dengan dimulai dari babak penyisihan, semifinal, dan babak final. Tujuan diselenggarakannya event ini sebagai wahana siswa-siswi untuk mengembangkan bakat dan minat di bidang sains. Serta untuk menumbuhkembangkan budaya kompetisi yang sehat serta memotivasi mereka terus meningkatkan kemampuan intelektual,emosional, dan spiritual.
