Bandar Lampung (Lampost.co) — Belum seluruh Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang ada di Lampung memiliki sembilan tenaga kesehatan strategis.
Kesembilan tenaga kesehatan strategis tersebut terdiri dari dokter, dokter gigi, perawat, bidan, tenaga farmasi, dan tenaga gizi. Lalu tenaga kesehatan lingkungan, tenaga kesehatan masyarakat dan promosi kesehatan, serta ahli teknologi laboratorium medik.
“Harusnya ada sembilan tenaga kesehatan di puskesmas, tapi rata-rata yang ada di Lampung belum memenuhi sembilan itu,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana, Selasa, 01 Agustus 2023.
Meskipun begitu, dia menyebut seluruh puskesmas yang ada di Lampung telah memiliki minimal satu formasi dokter. “Tapi untuk formasi dokter, 318 puskesmas sudah ada semua. Tenaga bidan dan perawat itu kurang sedikit-sedikit,” kata dia.
Reihana menjelaskan pihaknya akan terus berupaya mendorong pemenuhan jumlah kebutuhan tenaga kesehatan di Puskesmas melalui pengangkatan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). “Kita upayakan untuk pengangkatan PPPK. Tahun kemarin sudah banyak pengangkatan meskipun belum memenuhi jumlah yang semestinya,” kata dia.
Selain itu, program beasiswa dokter spesialis juga tengah digalakkan untuk meningkatkan jumlah dokter spesialis yang ada saat ini. “Ada juga dokter-dokter yang sedang kita sekolahkan untuk program spesialis,” kata dia.
Deni Zulniyadi