Way Kanan (Lampost.co)–Pemerintah Kabupaten Way Kanan menyediakan 7,65 ton bahan pangan pokok pada kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) Tahun 2023. Kegiatan GPM dilaksanakan di Kecamatan Umpu Semenguk da berfokus pada membantu Rumah Tangga Miskin (RTM) dan Rumah Tangga Miskin Ekstrem.
Bupati Way Kanan, Raden Adipati Surya menatakan GPM bertujuan untuk memastikan tersalurnya bahan pangan pokok murah kepada RTM dan RTM Ekstrem di Wilayah Kecamatan Umpu Semenguk yang mencakup 928 Kepala Keluarga.
Berdasarkan data yang diterima Lampost.co, pada kegiatan GPM disediakan beras premium 500 kg, beras medium sebanyak 5.000 kg, cabai merah keriting dan rawit 100 kg, bawang merah dan putih 100 kg, telur ayam ras 250 kg, gula putih 700 kg, tepung terigu 500 kg, dan minyak goreng 500 liter.
“Data terkini menunjukkan kenaikan harga yang signifikan, terutama pada bahan pangan pokok seperti beras, yang berkontribusi pada inflasi dan berdampak pada daya beli masyarakat,” kata Adipati saat dikonfirmasi pada Senin, 16 Oktober 2023.
Untuk menekan angka inflasi dan menstabilkan harga pangan, Pemkab Way Kanan menggelar GPM yang dilaksanakan secara serentak nasional dalam rangka Hari Pangan Sedunia bersama Badan Pangan Nasional dan Kementerian Pertanian.
“Kegiatan GPM ini melibatkan berbagai instansi pemerintah, termasuk BULOG dan sektor swasta, serta melibatkan asosiasi peternak, asosiasi petani poktan/gapoktan, petani cabai, distributor bawang, kelompok wanita tani, dan pelaku usaha pangan di wilayah Kabupaten Way Kanan,” kata Adipati.
Adipati menekankan bahwa partisipasi yang luas dalam kegiatan GPM berperan dalam mengatasi fluktuasi harga pangan selama masa panen raya dan memastikan bahwa masyarakat dapat dengan mudah memperoleh bahan pangan pokok dengan harga yang terjangkau.
Sementara itu Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Way Kanan, Riva Adi Candra menambahkan bahwa GPM yang diselenggarakan serentak di 441 titik di seluruh Indonesia bertujuan untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan pokok dan strategis, baik di tingkat produsen maupun konsumen. T
ujuan lain adalah meningkatkan keterjangkauan dan daya beli pangan pokok dan strategis bagi masyarakat. “Semoga kegiatan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat dalam menghadapi masalah inflasi saat ini. Kami berharap kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat di Kecamatan Umpu Semenguk, Kabupaten Way Kanan,” ungkapnya.
Putri Purnama