Bandar Lampung (Lampost.co)– Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menggalakkan upaya penguatan stok dan pengendalian harga beras untuk menghadapi El Nino.
Hal tersebut ditujukan untuk meminimalisir potensi penurunan pasokan beras akibat gagal panen yang menimbulkan gejolak harga.
Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Lampung, Kusnardi, mengatakan pihaknya berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan ketersediaan air bagi sektor pertanian Lampung.
“Supaya tidak gagal panen kan air itu harus mencukupi. Kita sediakan pompa air permukaan dan disalurkan ke lahan pertanian juga masyarakat terdampak,” ujarnya, Minggu, 10 September 2023.
Kusnardi menjelaskan ketersediaan air untuk kebutuhan irigasi pertanian masuk dalam kategori normal. Berdasarkan data yang dihimpun oleh Pemprov, kondisi ketinggian waduk per September 2023 pada Bendungan Batu Tegi adalah 259,95 meter atau lebih tinggi 208,5 meter dari batas normal.
Bendungan Way Sekampung dengan ketinggian 122,57 meter dan Bendungan Way Jepara dengan ketinggian 30,88 meter.
“Bendungan-bendungan itu masih jauh dari ambang batas normal. Bisa disimpulkan kesediaan air untuk irigasi normal,” kata dia.
Percepatan tanam, pendampingan pengendalian hama dan penyakit, serta program Gerakan Nasional (Gernas) tanam padi juga sedang diintensifkan oleh Pemprov. Langkah-langkah tersebut dilakukan untuk menjaga ketersediaan stok beras lokal agar tetap aman.
Pada sisi harga, Kusnardi menyebut Pemprov telah berkoordinasi dengan Perum Bulog Kanwil Lampung untuk membanjiri beras kualitas medium ke pasar dengan memberikan bantuan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) yang tergabung dalam program keluarga harapan (PKH).
“Disperindag sudah kami minta untuk berkoordinasi dengan Bulog untuk membanjiri stok ke pasar. Nggak hanya beras, tapi kebutuhan pokok lain juga yang berpotensi mengalami peningkatan harga di El Nino ini,” tuturnya.
Sementara Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto, mengajak kepala daerah kabupaten/kota untuk menindaklanjuti risiko peningkatan inflasi harga pangan akibat El Nino.
“Komoditas beras harus dijaga betul meskipun inflasi kita saat ini cenderung terkendali. Mitigasi-mitigasi harus dilakukan bersama agar dampaknya (El Nino) kecil,” ujarnya.
Nurjanah